Polres TTU Tempuh Restorative Justice Kasus Dugaan Taruwan Antarpemuda 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Polres Timor Tengah Utara (TTU) menempuh langkah restorative justice terhadap kasus dugaan tawuran yang melibatkan pemuda Desa Oenenu Selatan dan pemuda Kampung Maumolo, Kelurahan Bansone, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten TTU, NTT.

Proses mediasi yang digelar di ruang SPKT Polres TTU ini disaksikan kepala desa, ketua RT, orang tua korban dan pelaku. Kedua belah pihak sepakat berdamai. 

Kesepakatan damai tersebut dituangkan dalam surat pernyataan resmi yang ditandatangani di atas meterai. usai berdamai, mereka saling berpelukan dan memaafkan.

Saat diwawancarai, Kamis (18 /9/2025),  Kapolres TTU, AKBP Eliana Papote melalui Kasubsi PIDM Humas Polres TTU, IPDA Markus Wilco Mitang mengatakan, insiden yang bermula para Minggu, 14 September 2025 lalu, sekitar pukul 08.30 Wita sejumlah pemuda Oenenu Selatan singgah di salah satu kios di wilayah Maumolo.

Di lokasi tersebut, mereka bertemu dengan pemuda setempat yang sebelumnya sempat berselisih dalam acara pesta dua pekan lalu.

Baca juga: Kadis Kesehatan TTU Imbau Penjual Ikan Tidak Gunakan Formalin Sebagai Pengawet 

Saat itu sempat dilakukan upaya mediasi antara kedua belah pihak. Meskipun demikian, rencana ini belum mendatangkan itikad baik dari pemuda masing-masing wilayah.

Puncak insiden tawuran ini terjadi ketika beberapa pemuda Desa Oenenu Selatan hendak pulang kembali ke Maumolo untuk mengambil handphone miliknya yang tertinggal saat insiden pertama.

Kehadiran para Pemuda Desa Oenenu Selatan di Maumolo menambah runyam persoalan. Pasalnya, mereka langsung dikeroyok oleh pemuda dari Kampung Maumolo. 

Hal ini menyebabkan beberapa orang korban mengalami luka serius. Para pemuda Desa Oenenu Selatan yang mengalami luka yakni; Fridirikus Misa (luka pada pelipis kanan), Wendasilfa Sila (luka di bibir), dan Oksen Bernadus Kaunan (luka pada lutut kanan).

Usai menerima informasi insiden tersebut, Bhabinkamtibmas Desa Oenenu Selatan, Bripka Onisiforos M. Feo segera berkoordinasi dengan Kapolsek Miomaffo Timur Ipda Kornelis N. Lamapaha. Sejumlah aparat kemudian diterjunkan ke lokasi bersama backup personel Polres TTU untuk mengendalikan situasi.

Korban dibawa ke SPKT Polres TTU untuk menjalani visum sekaligus membuat laporan polisi. Sementara itu, kedua belah pihak dihimbau agar kembali ke rumah masing-masing guna mencegah bentrokan susulan. (bbr)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS