Manggarai Timur Terkini
Tarsisius Sjukur Letakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Baru SMP Negeri 6 Borong
Selanjutnya Wabup Tarsisius menuju pintu masuk sekolah disambut dengan tarian kreasi Tiba Meka oleh para peserta didik di sekolah itu.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, BORONG -- Wakil Bupati Manggarai Timur Tarsisius Sjukur meletakan batu pertama pembangunan gedung Baru SMP Negeri 6 Borong dalam program Revitalisasi Satuan Pendidikan Tahun Anggaran 2025 di Kampung Sok, Kecamatan Borong, Selasa (2/9/2025).
Turut hadir mendampingi peletakan Batu Pertama itu, Anggota DPRD Manggarai Timur, Rikardus Runggat, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO) Kabupaten Manggarai Timur, Winsensius Tala bersama Kabid SD dan SMP, Kepala SMP Negeri 6 Borong, Silvester Jeharu, bersama para guru dan peserta didik, tokoh masyarakat, tokoh adat, para mantan kepala SMPN 6 Borong, kontraktor/kepala tukang dan masyarakat serta undangan lainya.
Pantauan POS-KUPANG.COM, terlihat Wabup Tarsisius Sjukur bersama rombongan tiba di gerbang SMPN 6 Borong diterima dengan sapaan adat kepok oleh tokoh adat setempat.
Selanjutnya Wabup Tarsisius menuju pintu masuk sekolah disambut dengan tarian kreasi Tiba Meka oleh para peserta didik di sekolah itu.
Selanjutnya, Wabup Tarsisius meninjau proses pekerjaan pembangunan gedung itu dan kemudian melakukan peletakan batu pertama. Selanjutnya dilaksanakan ritual adat untuk memohon doa dan dukungan dari leluhur penjaga kampung itu oleh tokoh adat setempat, agar pekerjaan berjalan lancar dan aman.
Baca juga: Warga Minta Bangun Pagar Beton di Jurang Jati Jalan Nasional Borong
Pasca dilaksanakan ritual adat, dilanjutkan dengan misa syukur Peletakan Batu Pertama dan hari ulang tahun (HUT) SMPN 6 Borong ke-15 Tahun 2025.
Wabup Tarsisius dalam sambutannya, mengatakan, perlu disyukuri dan patut berbangga karena SMP Negeri 6 Borong mendapat keberuntungan berupa pembangunan gedung dalam program Revitalisasi Satuan Pendidikan Tahun Anggaran 2025.
"Kita harus syukuri dan berbangga karena ini bentuk perhatian pemerintah. Ini tidak mudah untuk mendapatkan dana begini besar sampai Rp 4 miliar. Begitu banyak sekolah baik SD dan SMP di Manggarai Timur yang tersebar di 12 kecamatan yang inginkan seperti ini, tapi kita lebih beruntung mendapatkannya," ujarnya.
Menurut Wabup Tarsisius, Pemerintah Daerah dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Timur sangat serius memperhatikan pembangunan pendidikan di Manggarai Timur.
Dikatakan, pembangunan ini merupakan bagian dari perhatian Pemerintah Daerah untuk mendukung kemajuan pendidikan bagi anak-anak generasi penerus bangsa.
Karena itu, tidak boleh ada muncul persoalan dalam proses pembangunan ke depan. Jika ada persoalan, perlu duduk bersama untuk menyelesaikan secara baik, agar tidak merugikan pihak manapun.
Baca juga: Perjuangan Anak-Anak di Pedalaman Matim, Seberangi Sungai Wae Pekas Capai Sekolah
Wabup Tarsisius juga meminta kepada para kontraktor/kepala tukang, agar mengerjakan proyek tersebut dengan menjaga kualitas.
"Ini pekerjaan secara swakelola. Teman-teman kontraktor adalah mitra pemerintah dalam pembangunan. Apa yang sudah diberikan kepercayaan agar dikerjakan dengan baik, ikuti prosedurnya. Kualitas menjadi jaminan,"pinta Wabup Tarsisius.
Kepala SMP Negeri 6 Borong, Silvester Jeharu, mengatakan, keluarga besar SMPN 6 Borong hingga masyarakat tentu sangat berbangga dengan pembangunan sekolah itu. Karena itu, ia menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah juga kepada Dinas PPO, serta DPRD sehingga Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan menganggarkan dana untuk pembangunan fisik sekolah tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.