ETMC 2025 di Ende

Perseftim Flores Bakal Adu Tajam dengan PSN Ngada di ETMC XXXIV Ende

Rikardus Bhara menjadi buah bibir setelah mencetak brace (dua gol) hanya dalam lima menit, termasuk satu gol spektakuler lewat bicycle kick

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Tangkapan layar saat Perseftim Flores Timur (jersey orange) melawan Persim Manggarai di Stadion Marilonga Ende. Laskar Lewotanah selanjutnya melawan tim tangguh PNS Ngada dalam lanjutan penyisihan Pul B ETMC XXXIV Ende 2025 

 


Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Duel sengit segera tersaji antara Perseftim Flores Timur vs PSN Ngada di lanjutan penyisihan Pul B ETMC XXXIV Ende. Duel panas itu bakal berlangsung Jumat (14/11/25) mendatang.

Pertarungan dua kekuatan besar sepak bola di Nusa Tenggara Timur (NTT) itu diprediksi menjadi salah satu laga paling ditunggu-tunggu di fase grup tersebut.

PSN Ngada datang ke laga ini dengan penuh percaya diri. Tim bermental juara itu menang 2-0 atas Persekota Kupang di laga perdana. Ini menjadi bukti bahwa tim besutan Kletus Gabhe menyimpan kekuatan besar di pentas ETMC.

Rikardus Bhara menjadi buah bibir setelah mencetak brace (dua gol) hanya dalam lima menit, termasuk satu gol spektakuler lewat bicycle kick yang menbuat penonton di Stadion Marilonga terpukau.

Gol-golnya tak hanya mengantarkan PSN Ngada meraih kemenangan perdana, tapi juga mengukuhkan namanya sebagai top skor sementara Grub B.

"Dia (Rikardus) sudah lama menunggu panggungnya, dan sekarang waktunya tiba," ujar pelatih Kletus Gabhe.

Selain Rikardus Bhara, performa Sebastian Due dan Kristo Minggu juga menjadi kunci dalam transisi cepat PSN Ngada. Kombinasi bola-bola panjang, kecepatan sayap, dan eksekusi bola mati membuat PSN tampil berkarakter tajam, cepat, dan efisien.

Sementara Perseftim Flores Timur dengan julukan Laskar Lewotanah bukan tim enteng. Datang spirit kuat, tim ini meraih Kemenangan tipis 1-0 atas Persim Manggarai.

Meski menang lewat penalti Arif Rahman, tim asuhan Hengky Hallan ini punnmemperlihatkan ketenangan, kedisiplinan, dan determinasi yang tinggi. 

Penjaga gawang Luis Betekeneng tampil kokoh, menahan gempuran demi gempuran dari Persim Manggarai yang dikenal agresif.

"Setiap pertandingan bagi kami adalah final. Fokus, disiplin, dan kerja sama adalah harga mati,"tegas Hengky Halan usai pertandingan sebelumnya.

Secara taktikal, duel ini akan mempertemukan dua filosofi permainan berbeda. PSN Ngada diperkirakan tampil lebih agresif, menekan sejak awal, dan memanfaatkan kekuatan fisik serta pengalaman. 

Sementara Perseftim lebih mengandalkan kesabaran, bertahan rapat, dan menunggu celah untuk melancarkan serangan balik cepat.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved