BMKG Ingatkan Warga Waspada Angin Kencang di NTT yang Berpotensi Kebakaran

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG-  Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan warga untuk waspada terhadap angin kencang di NTT yang berpotensi terjadi kebakaran. 

Kepala Stasiun Meteorologi Kupang, Sti Nenotek dalam bahan publikasinya, Minggu (19/10/2025) mengatakan, saat ini wilayah NTT berada pada musim kemarau. 

"Terpantau aktifnya gelombang Equatorial Rossby serta Suhu Anomaly permukaan laut di wilayah NTT bernilai positif, yang menyebabkan peningkatan penguapan di wilayah NTT," katanya. 

Kondisi ini, kata dia, mendukung terjadinya hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat di beberapa wilayah di NTT. 

Selain itu, melemahnya Monsun Australia di wilayah Barat Laut Benua Australia memberikan pengaruh terhadap musim kemarau yang belum merata. 

Baca juga: BMKG Prediksi Cuaca NTT Hari Ini Didominasi Hujan Ringan hingga Hujan Petir

Hal itu kemudian memicu penguatan faktor lokal dan regional di wilayah NTT, yang menyebabkan peningkatan aktivitas pertumbuhan Awan Hujan di sebagian wilayah NTT. 

"Waspada angin kencang yang sifatnya kering yang berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan di wilayah NTT," katanya.

Per 19 Oktober 2025, hujan sedang hingga lebat berpeluang terjadi di Kabupaten Kupang, TTS, TTU, Belu, Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Sumba Barat Daya dan Sumba Barat.

Sementara pada 20 Oktober 2025 cuaca yang sama terjadi di Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Alor dan Pulau Sumba.

Dalam dua hari itu, angin kencang berpotensi melanda Kabupaten Sabu Raijua. (fan) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS