NTT Terkini
Workshop Pengendalian Rokok di NTT Dorong Penguatan Implementasi Perda KTR
Meski demikian, tantangan di NTT tidak ringan. Salah satunya adalah budaya masyarakat yang masih menyuguhkan rokok dalam acara adat.
Selain itu, edukasi tentang bahaya rokok masih terbatas di lingkup kesehatan dan belum menjangkau masyarakat luas.
Karena itu, narasumber menekankan pentingnya tim pengawasan dan penegakan Perda KTR di setiap daerah. Tim ini harus diketuai pemerintah daerah, biasanya Sekretaris Daerah, dengan melibatkan lintas sektor.
“Perda KTR sebenarnya lebih bersifat edukasi. Sosialisasi perlu dilakukan setahun penuh sebelum penegakan aturan. Setelah itu, baru pengawasan bisa berjalan efektif,” ujarnya.
Workshop ini diharapkan menjadi pintu masuk advokasi bersama lintas sektor di NTT. Daerah yang belum memiliki Perda KTR didorong segera menyusun regulasi, sementara daerah yang sudah memiliki Perda diarahkan memperkuat implementasinya.
“Kami berterima kasih kepada kampus, organisasi masyarakat, dan pemerintah daerah yang sudah mau berkolaborasi. Ini bukan hanya soal aturan, tetapi gerakan kemanusiaan untuk melindungi kesehatan masyarakat NTT, ” ujarnya. (iar)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.