Aliansi Rakyat Nilai Kapolda NTT Takut Bertemu Massa Aksi

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yuan Lulan

POS-KUPANG.COM,KUPANG  – Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat, kolaborasi antara organisasi mahasiswa dan masyarakat Kota Kupang, menggelar aksi damai di depan Markas Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur, Selasa  (16/9/2025). 

Namun, massa aksi mengaku kecewa karena tidak diterima langsung oleh Kapolda NTT.

Ketua Koordinator Umum aksi, Astro Pelle, menegaskan bahwa pihaknya datang dengan niat baik untuk memperjuangkan keadilan, bukan untuk membuat keributan.

“Kapolda NTT takut beretemu dengan massa aksi, padahal kami datang untuk menuntut keadilan, bukan untuk membongkar-bangkirkan Polda NTT ini. Kami datang dengan baik, tapi tidak mau diterima,” ujarnya dengan nada kecewa.

Lens Nino, menambahkan bahwa mereka sudah menyiapkan enam poin tuntutan yang semestinya disampaikan langsung kepada Kapolda. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Demo di Polda NTT, Massa Tuntut Buka Akses ke Obyek Wisata Pantai Boa Rote Ndao

Namun, janji pihak kepolisian untuk memfasilitasi pertemuan tidak kunjung terealisasi.

“Tadi sempat ada diskusi, dan pihak kepolisian berjanji akan melobi agar kami bisa masuk bertemu. Tapi setelah menunggu dua jam, sampai saat ini tidak ada respon dari Polda NTT. 

Karena itu, kami dari aliansi menyatakan sikap bahwa Polda Nusa Tenggara Timur penakut dan tidak mau menerima kami beserta enam poin tuntutan,” jelasnya.

Meski belum berhasil bertemu dengan Kapolda, massa aksi menegaskan akan terus menyuarakan tuntutan mereka hingga mendapatkan jawaban yang jelas dari pihak kepolisian. (uan)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS