Kota Kupang Terkini

PINTI NTT Gandeng Pemkot Beri Layanan Kesehatan Gratis Bagi 1.000 Anak Berkebutuhan Khusus

Kegiatan ini didukung penuh oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), INTI Pusat, PINTI Pusat, serta INTI NTT

|
Penulis: Ray Rebon | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Perempuan Perhimpunan Indonesia Tionghoa (PINTI) NTT bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Penkot) Kupang menggelar Bakti Sosial (Baksos) dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Perempuan Perhimpunan Indonesia Tionghoa (PINTI) NTT bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Penkot) Kupang menggelar Bakti Sosial (Baksos) dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025. 

Acara yang berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Wali Kota Kupang pada Minggu, 7 September 2025 ini menyasar 1.000 anak berkebutuhan khusus, anak stunting, dan anak dari keluarga kurang mampu.

Kegiatan ini didukung penuh oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), INTI Pusat, PINTI Pusat, serta INTI NTT.

Sebanyak 58 tenaga medis yang terdiri dari dokter, tenaga farmasi, dan registrasi ikut serta memberikan layanan kesehatan gratis, pemeriksaan, dan pemberian obat-obatan.

Selain itu, 1.000 paket bantuan berisi susu, telur, roti, biskuit, vitamin, dan makan siang bergizi juga dibagikan.

Ketua Panitia, Chris Liyanto dalam laporannya, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan ini.

"Hari ini kita memberikan bantuan sosial kepada 1.000 anak yang memerlukan. Selain pembagian paket makanan bergizi, juga ada pemeriksaan kesehatan dan vitamin. Harapannya, kegiatan ini bisa berkelanjutan dan semakin banyak anak-anak di NTT yang mendapat manfaatnya," ujarnya.

Ketua PINTI NTT, Theresa Avilla Widodo, mengaku terharu melihat antusiasme masyarakat. 

Baca juga: Mobil Pengantin Gratis Bagi Warga Kota Kupang dari Pemkot Kupang

"Kami tidak menyangka anak-anak yang datang bisa sebanyak ini. Kehadiran mereka menunjukkan bahwa kegiatan ini benar-benar dibutuhkan. Kami sangat berterima kasih atas dukungan semua pihak, terutama tim medis, sehingga anak-anak bisa mendapat layanan kesehatan dan makanan bergizi," katanya.

Ketua PINTI Pusat, dr. Metta Agustina, menegaskan pentingnya menjaga kualitas tumbuh kembang anak. 

"Hari ini kita berkumpul memperingati Hari Anak Nasional yang ke-41 dan juga HUT Republik Indonesia yang ke-80. Tema yang kita usung adalah 'Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045," ujarnya.

Menurutnya anak adalah masa depan bangsa. Masa tumbuh kembang mereka adalah masa emas yang harus dijaga dengan gizi, pendidikan, dan kasih sayang.

"Pemerintah sudah mengatur perlindungan anak dalam UU Nomor 35 Tahun 2014 dan PP Nomor 78 Tahun 2021. Mari kita semua bersama-sama memastikan anak-anak Indonesia tumbuh sehat, berpendidikan, dan bebas dari diskriminasi maupun kekerasan," ungkapnya.

Ketua Umum INTI, Teddy Sugianto, dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi.

"Puji syukur kita bisa berkumpul di Kota Kupang dalam acara bakti sosial pemeriksaan kesehatan, pemberian vitamin, dan makan siang bergizi. Atas nama keluarga besar INTI, saya mengucapkan selamat dan sukses kepada PINTI NTT,"

Ia juga mengapresiasi semua PINTI dan INTI serta semua pihak yang telah mengambil bagian dalam mengsukseskan kegiatan ini.

"Apresiasi tertinggi juga saya sampaikan kepada Kementerian PPPA dan Pemerintah Kota Kupang. Mari kita perkuat komitmen dalam penanganan masalah perempuan dan anak di Indonesia, untuk meningkatkan kualitas SDM menuju Indonesia Emas 2045. Terima kasih kepada para donatur, sponsor, dan tim panitia. Semoga Tuhan membalas kebaikan kita semua," katanya.

Sementara Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Kementerian PPPA, Dr. Ir. Pribudiarta Nur Sitepu, hadir mewakili Menteri PPPA turut mengapresiasi kegiatan tersebut.

"Ibu Menteri menitip salam dan apresiasi kepada PINTI dan INTI atas komitmen yang luar biasa terhadap isu anak," ungkapnya.

Kegiatan bakti sosial ini, kata dia memberikan dampak besar sekaligus menjadi contoh bagaimana kolaborasi masyarakat, dunia usaha, dan pemerintah daerah dapat berjalan baik. 

"Kami juga mengapresiasi pemerintah Kota Kupang yang tahun ini berhasil meraih predikat Kota Layak Anak serta mencatat IPM 2024 sebesar 83,21, di atas rata-rata nasional. Harapannya, sinergi ini terus berkembang agar kita bersama-sama bisa mewujudkan Indonesia Emas 2045,"  jelasnya.

Sementara itu, Pj. Sekda Kota Kupang, Ignasius R. Lega, mewakili Wali Kota Kupang, menekankan pentingnya investasi pada masa depan anak-anak. 

"Atas nama Pemerintah Kota Kupang, saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PINTI, INTI, serta seluruh mitra yang telah menghadirkan kegiatan mulia ini. Bagi kami, ini bukan sekadar pemberian bantuan, melainkan pesan cinta kasih bahwa kita semua bertanggung jawab menyiapkan masa depan anak-anak kita. Mereka adalah estafet pembangunan. Menjaga kesehatan, memberi gizi yang baik, dan mendampingi pendidikan mereka adalah investasi terbesar kita bersama,"  tegasnya.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan bantuan secara simbolis, pemeriksaan kesehatan, dan makan siang bergizi bersama. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved