Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior

Lima Makna Terselubung Aksi 1000 Lilin Warga Nagekeo untuk Prada Lucky Namo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

AKSI - Aksi 1000 lilin untuk mengenang almarhum Prada Lucky Namo yang digelar di Lapangan Berdikari, Selasa (19/8/2025) malam.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, MBAY – Ternyata aksi 1.000 lilin untuk Prada Lucky Namo dari warga  Kabupaten Nagekeo, Selasa (19/8) itu punya lima makna terselubung. 

Pantauan Pos Kupang, pada Selasa malam, ratusan warga Nagekeo menggelar Aksi 1.000 Lilin untuk mengenang dan menyerukan keadilan bagi almarhum Prada Lucky Namo, anggota Batalyon TP 834/Wakanga Mere, Aeramo yang meninggal dunia beberapa waktu lalu karena dianiaya para seniornya .

Aksi ini digelar dengan penuh haru di Lapangan Berdikari, Danga, Kabupaten Nagekeo, Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa malam.

Dengan tema "Dari Tana Mbay Ustak Nusantara: Keadilan untuk Prada Lucky", warga Danga dan sekitarnya berkumpul membawa lilin menyala sebagai simbol solidaritas dan duka mendalam.

AKSI - Aksi 1000 lilin untuk mengenang almarhum Prada Lucky Namo, yang digelar di Lapangan Berdikari, Selasa (19/8/2025) malam.

Aksi damai ini bukan sekadar seremonial, tetapi sarat makna dan pesan kuat. Setidaknya ada lima makna dari aksi 1.000 lilin untuk Prada Lucky Namo itu. 

Menurut Ketua Forum Pemuda NTT Nagekeo, Agustinus Bebi Daga, setidaknya ada lima alasan utama mengapa aksi ini dilakukan di tanah kelahiran dan pengabdian Prada Lucky.

Pertama, Bentuk Penghormatan Terakhir yang Bermakna.

Prada Lucky bertugas di Nagekeo—tanah yang menjadi saksi pengabdian dan perjuangannya. Ia dikenal dekat dengan masyarakat setempat.

Baca juga: Pengamat Hukum di NTT, Deddy Manafe Tanggapi 5 Pasal Bagi 20 Tersangka Prada Lucky Namo

"Menggelar aksi 1000 lilin di tempat ini menjadi bentuk penghormatan terakhir yang penuh makna, dilakukan di hadapan orang-orang yang menyaksikan langsung dedikasinya," kata Bebi Daga.

Kedua, Menguatkan Solidaritas Lokal.

Aksi ini menjadi pemersatu masyarakat lintas desa, kecamatan, hingga diaspora Nagekeo di luar daerah. Lilin-lilin yang menyala menjadi simbol bahwa dukungan terhadap Prada Lucky lahir dari akar budayanya sendiri dan kini menggema ke seluruh penjuru negeri.

Ketiga, Menegaskan Identitas dan Harga Diri Daerah.

Dengan aksi ini, masyarakat Nagekeo menunjukkan bahwa mereka tidak tinggal diam saat salah satu warganya menjadi korban ketidakadilan.

AKSI - Aksi 1000 lilin untuk mengenang almarhum Prada Lucky Namo yang digelar di Lapangan Berdikari, Selasa (19/8/2025) malam.

"Ini adalah pesan tegas bahwa daerah ini memiliki solidaritas, keberanian, dan harga diri untuk bersuara demi kebenaran dan keadilan," tegas Bebi Daga.

Keempat, lanjut Bebi Daga, aksi 1.000 lilin ini untuk Menghormati Budaya dan Nilai Lokal.

Dalam budaya masyarakat Nagekeo dan sebagian besar wilayah di NTT, penghormatan kepada pejuang dan leluhur selalu dimulai dari tanah asalnya.

"Aksi 1000 lilin ini bukan hanya bentuk protes damai, tetapi juga bagian dari ritual sosial untuk menjaga martabat keluarga dan suku," jelas Bebi Daga.

Baca juga: Hal Baru Terkait Kematian Prada Lucky Namo Bakal Diungkap Mabes TNI AD  

Kelima, Memberi Dukungan Nyata kepada Keluarga.

Keluarga besar Prada Lucky berada di Nagekeo. Aksi ini menjadi penguat moral bagi mereka, sekaligus menegaskan bahwa duka ini bukan hanya duka keluarga inti, tetapi duka bersama seluruh masyarakat Nagekeo.

Pantauan Pos Kupang, aksi 1.000 lilin malam itu berlangsung khidmat. Doa dan seruan-seruan moral datang dari tokoh muda, tokoh agama dan beberapa OKP yang sempat hadir.

Di tengah gelapnya malam, cahaya lilin yang berpendar menjadi simbol harapan agar keadilan bagi Prada Lucky segera ditegakkan.

BERTEMU PANGDAM - Orang tua dan dua adik Prada Lucky Namo bersama Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto di rumah duka Asrama TNI Kelurahan Kuanino Kota Kupang, Senin (11/8/2025). (POS-KUPANG.COM/IRFAN HOI)

Masyarakat Nagekeo berharap, melalui aksi ini, suara mereka terdengar hingga ke tingkat nasional. 

Mereka menuntut penyelidikan yang transparan, adil, dan akuntabel atas kematian Prada Lucky, seraya menjaga nama baik dan martabat Tana Mbay. (bet)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Berita Terkini