TTS Terkini

GMIT Efata Soe Gelar Ibadah Gabungan Posko Pengungsian Longsor Kuatae TTS

Editor: Eflin Rote
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pdt. Agnes Daparoka setelah memimpin ibadah gabungan Jemaat Efata Soe, di Gor Nekmese, Senin (21/4/2025)

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok

POS-KUPANG.COM, SOE - Gereja Masehi Injili  Timor (GMIT) melakukan ibadah bersama di Posko Pengungsian Bencana Longsor Kuatae, Gor Nekmese, Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

Pendeta GMIT Efata Soe, Pdt. Agnes Daparoka memimpin ibadah ini. Kegiatan ini dilakukan setiap bulan, dan kali ini bertempat di Gor Nekmese. 

Pemilihan tempat ibadah di Gor Nekmese, karena para pengungsi yang mengungsi ke gor merupakan jemaat GMIT Efata Soe.

"Jadwal ibadah gabungan itu disetiap minggu ketiga, dan kali ini kami putuskan melakukan ibadah ini di Gor untuk bersama-sama dengan jemaat Allah di sini," ujar Pdt. Agnes.

Ia mengatakan agar melalui kegiatan ini, sesama jemaat bisa saling menguatkan dan saling berbagi, serta mengalami sukacita dalam Tuhan.

"Meskipun ada dalam pergumulan, tetapi kehadiran Tuhan dapat meneguhkan iman kita untuk melewati setiap pergumulan," tambah pdt. Agnes.

Berkaitan dengan momen paskah, ia menjelaskan ibadah paskah semua berpusat di Gereja. Karena sebagian pengungsi ingin berada dekat dengan saudara dan keluarga mereka.

Pdt Agnes berharap para pengungsi dapat merasakan sebagai gereja, jemaat Efara tetap ada dalam setiap keadaan pengungsi di Gor Nekmese.

Baca juga: Sebulan Pasca Bencana, 155 KK Nginap di Luar Posko Pengungsian Kuatae

"Bukan hari ini saja, kami setiap malam ada doa disetiap ruangan. Saya berharap dengan kehadiran bersama, senantiasa menolong mereka untuk tidak meratapi nasip. Tetapi percaya bahwa Tuhan bekerja lewat pemerintah dan semua pihak," jelasnya.

Jonatan Hause (51), Pengungsi dan juga jemaat GMIT Efata Soe, menilai kegiatan Ibadah gabungan ini sebagai penyegaran iman.

Jonatan mengiyakan bahwa kegiatan doa setiap malam terus berjalan. Namun melalui ibadah gabungan ini, ia mendapat semangat baru.

Walaupun dengan keterbatasan kita, tetapi Tuhan punya cara untuk bagaimana iman kita bisa bertumbuh dan dipenuhi dengan firman Tuhan.

Kegiatan ini dimulai pukul 16.00 Wita hingga pukul 18.20 Wita. Ibadah ini diikuti oleh hampir seluruh pengungsi baik dewasa maupun anak-anak. (any)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini