Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumba Barat menggelar debat publik antar pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat, Sabtu, 9 November 2024.
Ketua KPU Sumba Barat, Teguh Raharjo dalam sambutannya meminta para pasangan calon dan masyarakat Sumba Barat untuk berdemokrasi secara bijak dan santun.
Untuk diketahui, tahapan kampanye telah berlangsung sejak tanggal 25 September 2024 dan akan berakhir pada tanggal 23 November 2024 mendatang.
Dalam kampanye terdapat tujuh metode diantaranya metode kampanye yang didanai dan dilaksanakan oleh partai politik peserta pemilu atau gabungan partai politik peserta pemilu dan/atau pasangan calon.
Selain itu juga terdapat metode kampanye yang difasilitasi oleh KPU Kabupaten yang didanai dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).
Baca juga: Pilkada Sumba Barat Daya, Calon Bupati Ratu Wula Ajak Masyarakat Menangkah Ratu-Angga
Metode kampanye debat publik atau debat terbuka antar pasangan calon merupakan salah satu metode yang difasilitasi oleh KPU Kabupaten.
"Debat publik merupakan sarana bagi pasangan calon untuk dapat menyampaikan dan menjabarkan visi misi dan program kerja dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, menyelesaikan persoalan daerah, menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah dengan provinsi dan nasional dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebangsaan," kata Teguh.
Lanjut dia, debat publik ini disiarkan secara langsung dengan harapan dapat disaksikan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Sumba Barat yang tersebar di enam kecamatan, 74 desa/kelurahan dan 240 TPS di Kabupaten Sumba Barat sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan pilihannya.
"Kepada bapak-bapak pasangan calon yang saya kasihi, saya banggakan dan saya hormati, lewat debat ini, sampaikan visi misi dan program secara baik, agar dapat diterima dan dipahami oleh masyarakat Kabupaten Sumba Barat dengan mengedepankan etika dan tata krama serta saling menghargai dan menghormati.
Untuk masyarakat Kabupaten Sumba Barat, selamat menyaksikan debat ini. Mari berdemokrasi dengan bijak dan santun, tetap jaga perdamaian, tetap jaga persaudaraan, tetap jaga persatuan demi Sumba Barat, demi Pada Eweta Manda Elu tercinta," pesannya.
Teguh juga mengucapkan terimakasih kepada para panelis yang telah membantu KPU Kabupaten Sumba Barat dalam menyusun pertanyaan dan dijadikan bahan debat pada hari ini, juga moderator yang memoderasi debat pada hari ini dan seluruh pihak yang terlibat dan mendukung untuk terlaksananya kegiatan debat publik pada hari ini.
Empat panelis yang hadir secara online yakni Dr. Detji Kory Elianor Roosevelt Nuban, S.H., M.Hum, dosen Fakultas Hukum Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Dr. Hamza H. Wulakada, M.Si, peneliti dan akademisi Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Dr. Markus AKB Hallan, S.E., M.Si., M.Acc., Ak.CA, dosen Fakultas Ekonomi Bisnis Undana Kupang dan Eusabius Separera Niron, S.IP., M.Si, dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.(uzu)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS