POS-KUPANG.COM – Ujang Komarudin membeberkan fakta politis tentang banyaknya ahli dan tenaga professional di Indonesia yang bisa dioptimalkan untuk membantu Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka dalam membangun Indonesia periode lima tahun ke depan.
Ujang Komarudin yang juga Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia itu mengatakan hal tersebut merespon wacana yang menyebutkan bahwa Prabowo – Gibran bakal menghadirkan Zaken Kabinet untuk Indonesia yang maju.
Zaken Kabinet merupakan kabinet yang terdiri dari para ahli dan professional, yang karena kemampuannya, mereka dijadikan Menteri di kabinet untuk memajukan bangsa dan negara ini.
Menurutnya, sosok-sosok ahli dan profesional itu tetap bisa diambil dari partai politik (parpol) ataupun tim sukses Prabowo-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024 lalu.
Dia berkata, banyak sosok yang merupakan kader parpol pengusung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 yang memiliki kapasitas serta kapabilitas di sektor lingkungan hidup dan kehutanan.
"Di partai banyak orang-orang profesional, banyak ahli," kata Ujang saat dihubungi wartawan, Sabtu 21 September 2024.
"Kalau mau membentuk zaken kabinet adalah mengambil orang partai tapi orang yang ahli dan profesional. Tim sukses juga begitu, cari orang-orang yang sudah berdarah-darah juga bantu Prabowo-Gibran menang harus diakomodasi juga. Cari orang ahli, paham dan punya kapasitas," sambung Ujang.
Ia mencontohkan, Prabowo bisa menunjuk sosok profesional yang ada di parpol untuk menjadi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).
Menurutnya, langkah itu akan membuat Prabowo lebih mudah merealisasikan janji kampanye di sektor lingkungan hidup dan kehutanan, sebagaimana yang selalu digaungkan Prabowo selama ini.
"Cari orang punya latar pendidikan yang pas dan cocok yang nyambung dengan kehutanan dan lingkungan hidup. Harus dicari orang punya pengalaman dan background pendidikan yang sesuai," kata Ujang.
"Kalau sesuai pendidikan dan pengalaman akan mudah realisasikaan janji Prabowo-Gibran di kampanye pemilu yang lalu, dan akan mudah membuat pelaksanaan di kementerian yang diamanahi itu," imbuhnya.
Lebih lanjut, Ujang menyampaikan, Prabowo harus memberikan kendali kementerian kepada orang-orang yang benar-benar memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman di sektor yang sesuai. Menurutnya, kementerian harus dipimpin oleh sosok yang tepat dan benar-benar memahami serta mengerti masalah.
"Jabatan menteri jabatan politis tapi harus diisi orang-orang berkualitas, punya kapasitas, punya kapabilitas dan ahli kalau mau bentuk zaken kabinet. Semestinya 90 persen diisi orang-orang seperti itu," terang Ujang.
Termasuk KLHK, dia berkata, kementerian itu harus diisi orang punya kapasitas dan keahlian yang sesuai sehingga dalam konteks perencanaan dan pengambilan kebijakan betul-betul terencana.
"Ada blueprint-nya dalam waktu lima tahun," tegasnya.
Baca juga: Presiden Jokowi Dukung Prabowo Tambah Kabinet: Itu Bagus, Bagus Sekali
Baca juga: Puan Maharani: PDIP Berpeluang Gabung Prabowo-Gibran