Oleh: Gabriel Chanfarry Hadylaw
Founder of Inner Tunnel Communities through beyond Wisdom
Bacaan Injil : Markus 6: 30 - 34
"Tiga Cara Meningkatkan Kualitas Hidup Melalui Me-Time"
Manusia umumnya mempunyai pengalaman kehidupan begitu sibuk dalam aktivitas kehidupannya ketika beraktivitas.
Manusia bisa menghabiskan begitu banyak waktu bersama banyak orang untuk bekerja mencari nafkah, beraktivitas di luar rumah atau aktivitas dimana saja.
Manusia perlu mempunyai waktu untuk dirinya sendiri atau kini disebut me-time dengan membuat dirinya santai sejenak.
Ada tiga cara untuk manusia dapat meningkatkan kualitas hidup melalui me time dengan membuat diri santai sejenak.
Pertama. Manusia dapat meningkatkan kesehatan mental dengan melaksanakan kehidupan me-time secara teratur.
Manusia dapat mengurangi kecemasan dan stress berlebihan dengan aktivitas sederhana secara sendiri seperti menonton sendiri, berjalan sendiri, meditasi, membaca buku dan lainnya.
Kedua. Manusia dapat merasa lebih bersyukur dengan dapat merefleksikan diri sendiri.
Manusia dapat fokus pada hal yang lebih positif dan dapat merasakan lebih puas atas kehidupan melalui kegiatan me-time.
Ketiga. Manusia dapat membuat kesehatan fisik semakin baik dengan bisa dapat tidur nyenyak.
Manusia dapat melakukan kegiatan aktivitas me-time yang sederhana sebelum tidur yaitu melakukan relaksasi.
Tuhan ingin manusia dapat meningkatkan kualitas relasi denganNya melalui deep prayer secara sendiri.
Tuhan Yesus berkata kepada para muridNya, "Marilah ke tempat yang sunyi, supaya kita sendirian, dan beristirahatlah seketika!" Sebab memang begitu banyaknya orang yang datang dan yang pergi, sehingga makanpun mereka tidak sempat. Maka berangkatlah mereka untuk mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi.
Manusia dapat meniru Tuhan Yesus yang pergi ke tempat yang sunyi dan sendirian dan beristirahat.