Dirinya mengaku langsung membangunkan istri dan anak-anaknya agar berjaga-gara jika ada gempa susulan. Guncangan gempa tersebut terasa sekitar tujuh detik lamanya.
Guncangan gempa bumi tersebut terasa hingga di wilayah Pulau Sumba yang dirasakan sekitar pukul 04.00 Wita.
Selain di Kefamenanu Timor Tengah Utara, getaran gempa juga dirasakan warga Waingapu Sumba Timur.
Damaris, salah satu warga Kelurahan Waingapu mengaku merasakan tempat tidurnya bergetar cukup kuat selama beberapa kali.
"Saya rasa bergetar dalam durasi beberapa detik, dan getaran itu terjadi sekitar tiga kali," ungkap Damaris.
Seila, warga Kambaniru juga mengungkap hal serupa, merasakan getaran gempa saat berjalan ke kamar mandi.
"Saat saya mau ke kamar mandi, saya pikir mengalami pusing dan hampir jatuh, tapi ternyata bukan karena itu gempa," ungkap Seila.
Informasi yang diperoleh dari BMKG menyebutkan kedalaman gempa pada 571 kilometer dan berlokasi di 7.56 LS dan 116.45 BT tersebut terasa kuat.
Berto Kalu, warga Labuan Bajo Manggarai Barat juga menyebut gempa itu terasa di wilayahnya. Gempa itu terjadi sekira pukul 03.55 Wita.
Gempa juga terjadi di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan dengan Magnitudo 7,4 Pada pukul 02. 55.32 WIB berlokasi di 4.38 LS,116.90 BT (180 km Tenggara TANAHBUMBU-KALSEL), dengan Kedalaman 10 Kilometer. (*)
Ikuti berita terbaru POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS