Berita Sumba Barat

Pdt Maria Dithabis, Bupati Yohanis Dade Harap Gereja Ambil Peran Wujudkan Program Kerja Pemerintah

Penulis: Petrus Piter
Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GEREJA AMBIL PERAN - Bupati Kabupaten Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H saat memberikan sambutan mengatakan sebagai mitra pemerintah, berharap gereja  mampu mengambil peran dalam mewujudkan  apa yang menjadi visi dan misi yang tertuang dalam program kerja strategis pemerintah daerah. 

Laporan Reporter  POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, WAIKABUBAK - Bupati Kabupaten Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H mengatakan sebagai mitra pemerintah, berharap gereja  mampu mengambil peran dalam mewujudkan  apa yang menjadi visi dan misi yang tertuang dalam program kerja strategis pemerintah daerah.

Sebab gereja  merupakan salah satu pilar utama pembangunan masyarakat terutama merubah  karakter dan mental masyarakat. Sinergitas gereja dan pemerintah dapat membawa perubahan  kemajuan masyarakat ke depan.

Demikian disampaikan Bupati Kabupaten Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H dalam sambutannya ketika menghadiri acara pentahbisan Pendeta Maria Fransiska Eka Putri  Ayu Lede, S.Si Teol di jemaat GKS Puu Naga  di Kelurahan Sobawawi Kecamatan Loli, Sumba Barat, Selasa 27 Juni 2023.

Didampingi Sekretaris Daerah, Yermia Ndapa Doda, S.Sos, Forkopimda, pimpinan OPD dan hadir pula Ketua DPRD Sumba Barat, Drs.Dominggus Ratu Come, Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H mengatakan pentahbisan  Pendeta Maria Fransiska Eka Putri Ayu Lede, S.Si Teol adalah sebuah kepercayaan melayani jemaat.

Baca juga: Orang Muda Ganjar Gelar Pelatihan Tenun Tingkat Pemula di Sumba Barat

Pelayanan yang dapat dimaknai sebagai keterpanggilan dan keterpilihan yang ditandai dengan berakhirnya masa vicariat, masa di mana keterpanggilan mengalami berubah menjadi keterpilihan.

"Kita meyakini saudari tidak saja terpanggil, tetapi oleh karena kehendak Tuhan sendirilah saudari terpilih untuk menjadi pelayan Tuhan," ujar Bupati Yohanis

Karenanya, Bupati Yohanis   berpesan agar  seluruh jemaat GKS Puu Naga bersama-sama menyatukan hati untuk melayani. 

"Jangan ada lagi perbedaan, tinggalkan seluruh persolaan yang dapat memecahkan iman pengabdian kita kepada Yesus Kristus," ujar Bupati Yohanis.

Dengan demikian, kita  mampu menyatukan hati memulai kehidupan yang baru di GKS Jemaat Puu Naga bersama Pendeta Maria Fransiska Eka Putri Ayu Lede, S.Si Teol.

Karenanya  teruslah melangkah, tetaplah setia akan keterpanggilan dan  jadikan Yesus Kristus sebagai dasar peganganan hidup.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini