Di Labuan Bajo, pada Januari 2023 ini, tercatat Polres Manggarai Barat mendapatkan laporan dugaan pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur sebanyak 3 kasus.
“Tidak sekadar penegakan hukum, namun semakin bertambahnya kasus yang menimpa perempuan dan anak tentu perlu disikapi secara kolektif demi tercapainya kenyamanan, keamanan dan keadilan kaum perempuan dan anak,” kata Gecio Viana.
Menurut Gecio Viana, perempuan sebagai rahim peradaban dan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa, sudah sepantasnya mendapatkan haknya berlandaskan pada kemanusian dan perangkat kebijakan oleh negara.
Menghadirkan berbagai pemateri dan keynote speaker dari unsur pemerintah, kepolisian, praktisi media dan pegiat kemanusiaan serta pihak swasta, Gecio Viana berharap, diskusi publik ini dapat memantik semangat kolektif dan menyikapi berbagai problematika kaum perempuan dan anak-anak, serta memberikan resolusi dan rekomendasi untuk pemerintah dan kelompok kepentingan.
“Pada diskusi publik ini, pers tidak sekadar menjalankan fungsi informatif, edukatif, hiburan dan fungsi kontrol sosial sesuai Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, namun menyajikan bagaimana advokasi isu dengan memberikan wadah yang menjembatani kelompok kepentingan,” kata Gecio Viana.
Sebelum menutup laporan ini, Gecio Viana juga berterima kasih kepada pengurus inti PWMB dan kedua seluruh pendukung kegiatan dan bantuan pihak ketiga yang tidak terikat dimana telah mendukung rangkain kegiatan HPN ke-77 tahun 2023 ini, sehingga dapat terselenggara dengan baik.
Baca juga: Bupati Manggarai Barat Minta KSOP Cabut Izin Operasi Kapal Tiana Liveboard
“Saya ucapkan terimakasih kepada pihak yang mendukung kegiatan ini seperti Pemerintah Daerah Manggarai, ITDC, Zasco Mart, Denny’s Mart, Labuan Square, Hipmi Mabar, Exotic, Bank NTT, Polres Mabar, Green Cery, Bandara Komodo Labuan Bajo, Hotel Sudamala, Hotel Meruorah, Hotel Loccal Colection Labuan Bajo,” katanya.
Ketua PWMB, Marianus Marselinus dalam sambutan mengatakan, para jurnalis yang tergabung dalam Perhimpunan Wartawan Manggarai Barat berjumlah 25 (dua puluh lima) orang yang berkarya pada media cetak, media elektronik dan media online.
Dijelaskannya bahwa rekan-rekan media yang tergabung dalam PWMB adalah rekan-rekan yang berkerja pada media yang memiliki badan hukum dan memiliki kompetensi jurnalis serta bersertifikasi.
"Rekan-rekan yang tergabung dalam PWMB adalah rekan-rekan yang medianya sudah berbadan hukum dan rekan rekan yang memiliki kompetensi jurnalis dan bersertifikat," paparnya.
Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi meminta Insan Pers yang bertugas di daerah itu mengahadirkan karya jurnalistik yang edukatif dan menghibur didukung oleh narasumber yang jelas dan kredibel.
"Saya sungguh berharap bahwa pemberitaan yang disampaikan oleh teman-teman pewarta mengandung unsur edukasi dan hiburan didukung oleh narasumber yang jelas dan kredibel," kata bupati yang akrab disapa Edi Endi saat membuka kegiatan.
Tak lupa Bupati Edi Endi mengucapkan selamat kepada rekan jurnalis yang berkarya di Manggarai Barat pada puncak peringatan HPN ke–77 tersebut. "Selamat atas Peringatan Hari Pers Nasional ke-77, mari bekerja terus, jangan pernah lelah dan putus asa, wartakan berita yang kredibel, independen dan terpercaya," ucapnya.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS