Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Tengkorak manusia ditemukan di areal perkebunan Eputobi di Desa Lewoingu, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, Pulau Flores, Kamis 9 Februari 2023.
Warga yang heboh mengkaitkan tengkorak itu dengan seorang pria asal Desa Boru Kedang, Kecamatan Wulanggitang berinisial GDI (34) yang diduga kabur saat istrinya partus di RSUD Larantuka beberapa bulan lalu.
"Dia (korban) larinya pas di tikungan Eputobi dekat Salib waktu istrinya lagi partus. Warga langsung kontak keluarganya karena waktu itu mereka sempat datang cari," ujar Kapolsek Titehena, Iptu Frans Maryanto via sambungan telepon pukul 15.20 Wita.
Baca juga: Warga Eputobi Flores Timur Temukan Tengkorak Manusia
Ia mengatakan, pihak keluarga sangat meyakini bahwa tengkorak itu adalah GDI lantaran ditemukan pakaian, ikat pinggang, dan satu buah ponsel rusak miliknya.
"Keluarga sudah datang ambil. Sudah konfirmasi ke desa-desa sekitar dan tidak ada orang yang hilang," jelasnya.
Sementara informasi yang berkembang, menyebutkan korban diduga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan tali hutan.
Baca juga: Pemkab Flores Timur Gelar Rakor Perayaan Semana Santa Larantuka 2023
Sebelumnya, warga Eputobi di Desa Lewoingu digegerkan dengan penemuan tengkorak manusia di areal perkebunan setempat, Kamis 9 Februari 2023.
Menurut seorang warga bernama Falens Beoang, mengatakan tengkorak itu pertama kali ditemukan petani saat memanen kemiri berjarak hampir satu kilo meter dari pemukiman.
"Iya betul, ada tengkorak manusia. Ketemu tadi pagi, waktu persisnya saya kurang tahu," katanya kepada wartawan via sambungan telepon.
Baca juga: Pemda Flores Timur Ciptakan Iklim Kondusif di Lahan Sengketa Eks Kantor PU
Kejadian itu telah disebarkan oleh akun facebook Kembar Skonye pukul 10.30 Wita atau lima jam lalu.
"Ditemukan tengkorak manusia di Kampung Lama Eputobi," tulisnya disertai dokumentasi.
Dalam dokumentasinya, memperlihatkan tengkorak bagian kepala di atas tanah. Sekelilingnya ada ranting pohon dan rumput hijau. Ada juga kaki seorang warga yang menyaksikan secara langsung. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS