Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Minggu 5 Februari 2023, Pilihlah Terang atau Menjadi Garam

Editor: Agustinus Sape
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RENUNGAN - Bruder Pio Hayon SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Minggu 5 Februari 2023 dengan judul Pilihlah Terang atau Menjadi Garam.

Dan oleh kotbah-kotbah ini, Yesus sudah mengandaikan bahwa para muridNya itu sudah mendengar dan mengerti banyak hal yang sudah diajarkan Yesus kepada mereka.

Kedekatan Yesus dan para muridNya membuat Yesus yakin bahwa mereka sudah mendapatkan sesuatu dari Yesus, seperti contoh Yesus memberi kuasa kepada mereka ketika mengutus mereka berdua-dua atau mengutus 70 murid.

Begitu juga dengan hari ini, menjadi terang dan garam dunia itu.

Para murid diandaikan sudah menerima “Kuasa Terang” dan “Menjadi Garam” dari Yesus sendiri. Agar dengan itu mereka mampu menjadi terang dan garam bagi orang lain dan bagi dunia.

Nah, pengandaian inilah yang juga seharusnya terjadi dalam diri kita sebagai pengikut Yesus.

Untuk bisa menjadi terang dan garam dunia, kita tidak bisa terlepas dari Yesus yang menjadi sumber itu sendiri.

Maka untuk menjadi terang, maka kita butuh kekuatan terang itu sendiri dari Yesus dan kekuatan itu bisa kita dapatkan kecuali kalau kita memiliki kedekatan dengan Yesus sendiri.

Selalu menjalin relasi dengan Dia dalam seluruh hidup kita.

Maka ketika kita menjadi terang bagi orang lain, terang itu memang benar hadir dari kekuatan Yesus sendiri dan bukan mengandalkan terang kita sendiri yang dapat dipastikan cepat suram karena dosa-dosa kita.

Begitu juga ketika hendak menjadi garam dunia, kita harus bisa mendapat kekuatan asin itu sendiri dari Tuhan agar kita dapat menggarami dunia.

Jika hanya menggunakan kekuatan asin dalam diri kita dengan tingkat keasinan yang masih rendah, maka sulit untuk bisa menggarami dunia.

Maka bagi kita, yang terpenting adalah harus mampu mendapatkan terang dan garam itu dari Yesus sendiri sebagai sumbernya maka barulah kita siap menjadi terang dan garam bagi dunia, mulai dari dalam rumah kita sendiri, lingkungan kita dan komunitas kita sendiri.

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.

Pesan untuk kita, pertama: Yesus satu-satunya sumber terang dan garam itu sendiri.

Kedua, sebagai murid Tuhan, kita harus siap menjadi terang dan garam dunia.

Halaman
1234

Berita Terkini