Atau demi uang, kita harus menggadaikan keluarga, anak atau istri atau sahabat kita sendiri karena kita begitu tamak egoism diri kita.
Maka surat kepada Orang Ibrani sudah mengingatkan kita untuk selalu memelihara kasih persaudaraan dalam hidup bersama kita, jangan berlaku sewenang-wenang, tidak menjadi hamba uang, menghormati perkawinan dan cukupkan diri dengan apa yang ada padamu.
Semua hal ini justru pada jaman sekarang ini menjadi ladang empuk manusia memenuhi egonya. Atas cara paling sederhana sampai paling luar biasa, hal-hal ini sudah menjadi bagian dari masalah konkrit depan mata kita semua.
Maka marilah kita kembali menyadari akan siapakah kita di hadapan Yesus. Banyak kali kita berubah-ubah sesuai keinginan kita di hadapan Yesus.
Tapi ingat, Yesus tetap sama dari kemarin kita berbuat salah, hari ini juga kita berbuat salah dan besok juga kita masih tetap berbuat salah, tetapi Yesus selalu sama sampai selama-lamanya.
Hanya Dialah yang memiliki cinta yang kekal kepada kita. Kita bisa berubah kapan saja, tapi Yesus tetap sama dari kemarin, hari ini, dan sampai selama-lamanya.
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus
Pesan untuk kita hari ini, pertama: jadilah seorang beriman teguh kepada Tuhan yang tidak pernah berubah sampai kapanpun.
Kedua, jangan korbankan orang lain demi egoisme diri kita sendiri.
Ketiga, tetap menjaga persaudaraan dalam hidup kita agar kita tidak terjebak dalam egoisme diri yang memecah belah.
Teks Lengkap Bacaan Jumat 3 Februari 2023
Bacaan Pertama Ibrani 13:1-8
"Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya."
Bacaan dari Surat kepada Orang Ibrani: