POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Dalam Kesibukan, Yesus Tetap Punya Waktu untuk Berdoa.
RP. John Lewar menulis Renungan Harian Katolik ini merujuk bacaan pertama Ibrani 2: 14 - 18, dan bacaan Injil Markus 1: 29 - 39.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Rabu 11 Januari 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.
Setelah membaca naskah injil Markus hari ini, dapatlah kita katakan bahwa Yesus terpandang sebagai seorang yang sangat sibuk dengan berbagai aktivitas.
Dia mengajar di rumah ibadat, mengunjungi ibu mertua Simon yang sedang menderita sakit demam, bertemu dengan banyak orang
yang menderita berbagai macam penyakit dan orang yang kerasukan setan.
Tuhan Yesus melayani dan menolong mereka dengan penuh ramah, lemah lembut, dan cinta kasih.
Yesus bekerja dengan sungguh-sungguh tanpa bersungut-sungut.
Dia juga bekerja hingga larut malam. Dia bekerja sampai tuntas. Dan banyak orang disembuhkan.
Dapat dibayangkan, betapa senangnya orang-orang yang disembuhkan dan ditolong Yesus. Mereka tak dapat berdiam diri.
Tidak berbeda dengan orang kampung, orang-orang kota pun suka akan peristiwa-peristiwa seperti yang terjadi.
Karena rumah penduduk kota berdekatan satu sama lain, berita tentang ‘yang tidak biasa’ tersebar cepat sekali.
Dalam sekejap mata saja, orang mulai berkumpul, berkerumun menonton dan berkomentar. Mereka bercerita terus.
Demikian pula orang-orang lain yang menjadi saksi tindakan Yesus.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 11 Januari 2023, Yesus Pergi ke Tempat Sunyi untuk Berdoa
Berita tentang penyembuhan-penyembuhan yang dilakukan Yesus menjadi berita nomor satu pada malam itu.
Itulah pengalaman yang dialami Yesus pada awal karya-Nya di Kapernaum.
Walaupun berkeliling sambil berbuat baik, Yesus tetap menjalin relasi dengan BapanNya. Yesus masih menyempatkan diri pergi ke tempat yang sunyi untuk berdoa.
Yesus membutuhkan saat sunyi untuk kembali kepada diriNya dan membuat evaluasi terhadap semua karyaNya.
Dia membawa semuanya dalam doa. Doa menjadi kekuatan baginya untuk melanjutkan segala karyanNya.
Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.
Kita juga pasti sibuk mungkin menghadapi kesumpekan pekerjaan kita.
Ada pekerjaan ini dan itu. Kadang kita mungkin merasa tidak berdaya untuk menyelesaikan semuanya.
Kita menghitung-hitung waktu dan fasilitas yang ada. Belum lagi orang lain yang datang untuk meminta kita mengulurkan tangan atau mengerjakan sesuatu.
Yesus memberi contoh kepada kita. Dengan tenang Ia menghadapi aktivitasNya. Yang penting ialah kita mengerjakan semuanya dengan baik, dan orang yang mendatangi kita dilayani dengan hati.
Bacaan suci hari ini mau menegaskan bahwa ada banyak kegiatan yang kita lakukan dan kerjakan. Tidak pernah akan berhenti kesibukan kita.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 10 Januari 2023, Yesus Sosok yang Berwibawa dan Penuh Kuasa
Kita belajar dari Yesus. Dia tetap menyempatkan diri mencari tempat yang sunyi untuk berdoa. Di balik kesibukan itu kita diingatkan agar mempunyai waktu untuk Tuhan.
Kita siapkan waktu untuk hening, bertemu dengan Tuhan, dalam doa.
Mari kita menata hidup ini secara lebih bermutu dalam pekerjaan yang baik sambil berdoa. Kita sibuk, tetapi jangan lupa berdoa.
Kontemplasi
Saudara, di tengah kesibukan harian, apakah kita menyediakan waktu untuk Tuhan?
Tuhan memberi kita waktu 24 jam dalam sehari untuk beraktivitas. Maukah kita sediakan waktu 1 jam untuk Tuhan?
Ataukah kita hanya memikirkan hal - hal duniawi, dan mendatangi Tuhan di saat-saat kesulitan melanda kita?
Doa
Allah Bapa kami, ampunilah kelalaian dan kemalasan kami serta ajarilah dan ingatkan kami selalu agar setiap hari kami menyisihkan waktu untuk berdoa, bertemu dengan Engkau, bersyukur dan berterima kasih atas segala kasih dan kebaikanMu.
Kami memohon rahmat bagi kami semua yang lemah dan rapuh ini. Tolonglah kami ya Allah Bapa Maharahim. Demi Kristus Tuhan kami. Amin.
Sahabatku yang terkasih. Selamat Hari Rabu, selamat beraktivitas hari ini. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.
Teks Lengkap Bacaan Rabu 11 Januari 2023
Bacaan Pertama: Ibrani 2:14-18
"Yesus harus menjadi sama dengan saudara-saudara-Nya."
Bacaan dari Surat kepada Orang Ibrani:
Saudara-saudara, orang-orang yang dipercayakan Allah kepada Yesus adalah anak-anak dari darah dan daging. Maka Yesus juga menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya melalui kematian-Nya, Yesus memusnahkan dia, yakni Iblis, yang berkuasa atas maut; dan supaya dengan jalan demikian Yesus pun membebaskan mereka yang seumur hidupnya berada dalam perhambaan karena takut akan maut. Sebab sesungguhnya, bukan malaikat-malaikat yang dikasihi-Nya, melainkan keturunan Abraham.
Itulah sebabnya, dalam segala hal Yesus harus disamakan dengan saudara-saudara-Nya, supaya Ia menjadi Imam Besar yang menaruh belas kasihan, dan yang setia kepada Allah untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa. Sebab oleh karena Ia sendiri telah menderita karena pencobaan, maka Ia dapat menolong mereka yang dicobai.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Mzm. 105:1-2,3-4,6-7,8-9
Refr. Tuhan adalah kasih setia bagi orang yang berpegang pada perjanjian-Nya.
1. Bersyukurlah kepada Tuhan, serukanlah nama-Nya, maklumkanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa. Bernyanyilah bagi Tuhan, bermazmurlah bagi-Nya, percakapkanlah segala perbuatan-Nya yang ajaib!
2. Bermegahlah dalam nama-Nya yang kudus, biarlah bersuka-hati orang-orang yang mencari Tuhan. Carilah Tuhan dan kekuatan-Nya, carilah selalu wajah-Nya!
3. Hai anak cucu Abraham, hamba-Nya, hai anak-anak Yakub, pilihan-Nya! Dialah Tuhan, Allah kita, ketetapan-Nya berlaku di seluruh bumi.
4. Selama-lamanya Ia ingat akan perjanjian-Nya, akan firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan; akan perjanjian yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak.
Bait Pengantar Injil: Alleluya PS 952
Refr. Alleluya, alleluya, alleluya
Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku. Aku mengenal mereka dan mereka mengikuti Aku.
Bacaan Injil: Markus 1:29-39
"Ia menyembuhkan banyak orang yang menderita bermacam-macam penyakit."
Inilah Injil suci menurut Markus:
Sekeluarnya dari rumah ibadat di Kapernaum, Yesus dengan Yakobus dan Yohanes pergi ke rumah Simon dan Andreas. Ibu mertua Simon terbaring karena sakit demam. Mereka segera memberitahukan keadaannya kepada Yesus.
Yesus pergi ke tempat perempuan itu, dan sambil memegang tangannya Yesus membangunkan dia, lalu lenyaplah demamnya.
Kemudian perempuan itu melayani mereka.
Menjelang malam, sesudah matahari terbenam, dibawalah kepada Yesus semua orang yang menderita sakit dan yang kerasukan setan.
Maka berkerumunlah seluruh penduduk kota itu di depan pintu. Ia menyembuhkan banyak orang yang menderita bermacam-macam penyakit dan mengusir banyak setan; Ia tidak memperbolehkan setan-setan itu berbicara, sebab mereka mengenal Dia.
Keesokan harinya, waktu hari masih gelap, Yesus bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi, dan berdoa di sana. Tetapi Simon dan kawan-kawannya menyusul Yesus.
Waktu menemukan Yesus, mereka berkata, "Semua orang mencari Engkau."
Jawab Yesus, "Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang."
Lalu pergilah Yesus ke seluruh Galilea, memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat mereka dan mengusir setan-setan.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik lainnya
Ikuti berita Pos-Kupang.com di GOOGLE NEWS