Kapolres Kupang Sebut Kepsek SDN Oelbeba dan 6 Pelaku Lain Keroyok Seorang Guru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen
POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Kapolres Kupang AKBP FX Irwan Arianto membenarkan ada peristiwa penganiayaan seorang guru yang diduga dilakukan oleh Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) Oelbeba di Desa Oebola, Kecamatan Fatuleu, Selasa 31 Mei 2022 lalu.
Menurut Kapolres Irwan, Kepsek SDN Oelbeba bersama beberapa kerabatnya diduga mengeroyok seorang gurunya di sekolah tersebut.
Dikonfirmasi pada Minggu (5/6), Kapolres Irwan mengatakan, kejadian itu sudah dilaporkan oleh korban pada tanggal 31 Mei lalu.
Laporan diterima Unit 1 Satreskrim Polres Kupang terkait dugaan tindak pidana secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 170 ayat 1 KUHP.
Laporan tersebut tertuang dalam nomor lapora LP/ B / 135 / V / 2022 Tanggal 31 Mei 2022 dengan waktu kejadian 12.20. Wita di ruang guru, di lapangan sekolah, di ruangan perpustakaan serta di depan teras SDN Oelbeba di Desa Oebola.
Korban adalah Anselmus Nalle (44) asal Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah. Sementara pelaku adalah Kepala SDN Oelbeba, Aleksander Nitti (58) bersama enam terduga pelaku lainnya.
Menurut Kapolres Irwan, kejadian tersebut dilihat beberapa warga, yakni Yusam Maumay (58) dan Intan Nuban (29). Yusam merupakan guru SDN Oelbeba, sedangkan Intan guru pada sekolah lain. Kejadian tersebut terbukti dari rekaman yang diambil saat kejadian oleh salah satu saksi yang ada disana.
Sebelumnya diberitakan, video seorang pria dewasa dianiaya sekelompok orang viral di media sosial. Video tersebut juga beredar melalui aplikasi percakapan WhatsApp.
Baca juga: Kepsek SDN Oelbeba Kupang Aniaya Guru dari Ruang Rapat Hingga Lapangan
Korban memakai baju keki Aparatur Sipil Negara (ASN), tangan kanan memegang satu unit hanphone (HP). Sementara pelaku sekitar enam orang, terdiri dari pria dan wanita.
Seorang di antaranya juga memakai baju keki, dengan postur tubuh agak kurus ramping. Dari video berdurasi 30 detik tersebut, diketahui penganiayaan terjadi di jalan dan lapangan.
Belakangan diketahui bahwa peristiwa tersebut terjadi di Desa Oebola, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Selasa 31 Mei 2022 siang.
Korban adalah Anselmus Nalle (44), warga Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang. Ansel merupakan salah satu guru pada Sekolah Dasar Negeri (SDN) Oelbeba di Desa Oebola.
Sementara pelaku diduga Kepala SDN Oelbeba, Aleksander Nitti bersama enam terduga pelaku lainnya, termasuk sang istri.