Berita Nasional

Semasa Ahok Warga Mati-Matian Tak Mau Digusur, Kini Malah Berterima Kasih Telah Digusur, Simak Ini

Editor: Frans Krowin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok soal Kampung Akurium.

Saat 274 keluarga lainnya menerima penggusuran, Yani dan tetangga-tetangganya terus melawan.

Mereka mendapat bantuan dari sejumlah relawan yang ikut memperjuangkan hak atas hunian, di antaranya, dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta dan Rujak Center for Urban Studies (RCUS).

Diresmikan Anies Baswedan

Ketika Gubernur Anies Baswedan menjabat, warga yang masih bertahan memulai dialog dengan Pemprov DKI Jakarta.

Dialog itu pun menyetujui pembangunan rusun di lahan bekas gusuran yang berisi reruntuhan rumah warga.

Pada 20 Desember 2020, pemerintah menjabarkan rancangan rusun itu pada warga. Dengan bantuan RCUS, warga ikut memberi masukan pada desain rusun itu.

Baca juga: Veronica Tan Mendadak Ungkap Soal Perasaan dan Logika, Mantan Istri Ahok Singgung Stay Strong

Gubernur Anies Baswedan (Instagram/Anies Baswedan)

Masukan dari warga itu diterima dan rancangan desain final rusun itu menambahkan satu kamar mandi umum, masjid dan ruang publik bersama.

Kini, warga masih menanti pembangunan 3 blok rusun lagi berisi 241 unit untuk tetangga mereka yang ingin kembali ke Kampung Akuarium.

“Mereka sangat ingin kembali di sini, gak hanya hunian, tapi juga terjamin ekonominya karena sekarang gak terjamin,” ujar Yani.

Ia dan tetangganya mengaku siap menjaga rusun itu sebagai milik bersama. Ia barterima kasih pula pada Pemprov DKI Jakarta dan Gubernur Anies Baswedan yang mau mendengar masukan warga.

“Terima kasih niat baik bapak kepada kami. Insya allah kami akan berbagi. Pekerjaan rumahnya bukan cuma masuk rusun, tapi bagaimana warga disiplin, rawat gedung, jaga keamanan, peningkatan ekonomi, dan sebagainya,” kata Yani.

Baca juga: Bingung Masak Apa untuk Sahur Ramadan? Coba Deh Cumi Saus Padang, Rasanya Ah Mantap Banget

Anies Baswedan mengatakan bahwa Kampung Akuarium adalah bukti bahwa masalah dapat selesai dengan berbicara dengan masyarakat yang terdampak kebijakan.

“Semangatnya kesetaraan, semua dapat kesempatan yang sama. Pemerintah miliki kewenangan, sumber daya. Tapi masyarakat yangg punya pengalaman, kebutuhan, mengerti kompleksitas yang ada dalam komunitasnya,” ujar Anies, yang ikut datang dalam peresmian itu tepat pada hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Selasa 17 Agustus 2021

Ia menyebut, Kampung Akuarium akan menjadi kampung percontohan untuk penataan di tempat lain, seperti di Bukit Duri.

“Insya Allah kampung Akuarium akan jadi kampung percontohan. Yang awalnya berat jadi sehat,” kata Anies.

Baca juga: Sukses Jadi Pengusaha, Ahok BTP Tiba-tiba Bagi Tips Usaha Aman di Masa Pandemi Covid19, Apa Saja?

Anies pun berpesan kepada warga untuk bersama-sama menjaga kampung itu dan ikatan antar sesama mereka.

“Saya secara khusus ingin titipkan agar pengelolaan ini dengan baik, Bukan dengan fisiknya atau ketertiban, tapi jaga keguyuban dan perasaan kekeluargaan yang ada. Bangunan jadi baru dan nyaman, jadi lebih kuat,” ucapnya.

Berita Lain Terkait Basuki Tjahaja Purnama

Berita Terkini