"Memang kita punya helikopter tapi kita tidak gunakan untuk melakukan serangkaian serangan dari udara, karena dapat menimbulkan hal yang tidak diinginkan, kami masih fokus dengan pengejaran dari Satgas Nemangkawi.
Jadi foto yang disebarkan itu hoax dan hanya ingin mencari simpati," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Juru bicara TPNPB-OPM Sebby Sambon dalam rilisnya mengungkapkan bahwa aparat TNI-Polri telah melakukan pengeboman melalui udara yang menyebabkan pemukiman warga termasuk satu tempat ibadah hancur di Kampung Dolinggame.
"Ratusan warga sudah mengungsi ke kampung yang dianggap aman, sebagian ke Kota Ilaga menduduki di rumah Kepala Dinas Sosial, dan sebagian sudah mengungsi ke Timika dan Nabire," katanya.