Sate beracun

Salah Sasaran, Target Wanita Pengirim Sate Beracun Ternyata Seorang Polisi Senior, Apa Motifnya? 

Editor: Adiana Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

seorang pria menunjukkan foto anaknya tewas makan sate beracun

Timbul mengatakan ratusan kasus kriminal pernah ditangani.

Saat ditanya terkait kasus kriminal paling krusial yang pernah ditangani oleh T, Timbul belum memastikan lebih lanjut.

"Belum tahu pasti kalau itu, banyak ya," kata Timbul.

Penelusuran Tribun Jogja, T pernah mendapatkan penghargaan dari Polda DIY pada 2017 silam sebagai penyidik terbaik.

Baca juga: 10 Warga Nggalak Leleng, Matim Sembuh Dari Keracunan Pangan, 127 Warga Masih Dirawat

Baca juga: Puluhan Warga di Nggalak Leleng Kabupaten Manggarai Timur Diduga Keracunan Makanan

Timbul pun membenarkan adanya informasi tersebut dan menegaskan bahwa T memang penyidik senior dengan kinerja yang baik.

"Ya karena sudah senior di reskrim Polresta, artinya memang bisa bekerja," terang dia.

Namun demikian, Timbul belum memastikam sudah berapa lama T bertugas sebagai penyidik di Satreskrim Polresta Yogyakarta.

"Kalau itu belum tahu pasti, yang jelas dia sudah senior," tegasnya.

Bandiman memperlihatkan foto anaknya yang meninggal usai menyantap paket sate misterius, Senin (26/4/2021) (TRIBUNJOGJA.COM/Miftahul Huda)
Menurut Timbul, selama mengabdi di jajaran Satreskrim Polresta Yogyakarta, T dikenal ramah dan baik kepada siapa pun.

Ia cukup terkejut lantaran ada seseorang yang mengirim paket sate beracun ke rumahnya, yang pada akhirnya justru salah sasaran dan menelan korban bocah
berusia 10 tahun bernama Naba Faiz Prasetya, Warga Bangunharjo, Sewon, Bantul.

"Dia dikenal ramah, dan biasa-biasa saja dengan rekan-rekan di Polresta.

"Kalau untuk alasan mengapa dikirimi sate beracun ya itu kewenangan penyidik yang menangani," pungkasnya.

Baca juga: Masak Sayur Kangkung Pakai Oli, Satu Keluarga Keracunan Termasuk Ibu Hamil, Begini Kronologinya

Racun Mematikan

Kepolisian mengungkapkan, hasil pemeriksaan laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi, Dinas Kesehatan DIY, bumbu sate tersebut positif mengandung racun potasium sianida.

Halaman
1234

Berita Terkini