Mendapat perlakuan buruk, Ustadz Abdul Somad mengaku sempat kebingungan.
Pasalnya, hal yang dilakukannya bukanlah suatu kejahatan.
• 2 Pegawai Diknas Berlainan Jenis Pingsan Tak Bercelana Dalam di Mobil, Ini Reaksi Kadis Pendidikan
• 5 Fakta Pria Potong Kelamin di Kamar Mandi Kos di Surabaya, Teman Sekamar Ungkap Hal Ini
Terkait hal itu, ia pun meminta pendapat Hukum Tata Negara Refly Harun.
"Saya bukan penjahat, saya bukan melakukan perlawanan mengangkat senjata," ujarnya.
"Jadi kalau menurut hukum tata negara itu yang saya dapat apa unsurnya Bang Refly?"
Menurut Refly, Ustadz Abdul Somad mengalami perlakuan diskriminatif.
Sebab, setiap warga negara disebutnya punya hak yang sama untuk memberikan dukungan pada calon presiden pilihannya.
"Yang diterima itu adalah perlakuan diskriminasi, diskriminatif itu."
"Jadi tidak equality before the law, kan setiap warga negara bersama kedudukannya dalam hukum dan pemerintahan."
"Jadi no matter Anda dukung 01, 02, perlakuan harus sama," tandasnya.
Simak video berikut ini menit ke-12.05:
. (TribunWow.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Ustadz Abdul Somad Akui Diperlakukan Buruk seusai Dukung Prabowo di Pilpres 2019: Saya Bukan Penjahat