POS-KUPANG.COM | LEWOLEBA - Ketua DPRD Lembata Petrus Gero menitip pesan kepada konsultan pengawas PT Utama Karya Timor yang saat ini sementara membangun Jembatan Waima untuk selalu menjaga kualitas pengerjaannya.
Hal ini disampaikannya saat bersama Anggota DPRD Lembata Pieter Bala Wukak dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kanisius Making meninjau langsung proyek pengerjaan Jembatan Waima, Rabu (13/5/2020).
Petrus berpesan kepada para pekerja supaya mengutamakan kualitas kerja karena anggaran yang digelontorkan juga melalui perjuangan panjang para wakil rakyat asal Lembata yang duduk di DPRD Provinsi NTT.
• Update Data Covid-19 NTT Hari Ini, 30 Kasus Positif Covid-19, Dua Pasien Sembuh
Pada saat itu ketiganya hendak memastikan proyek yang menggunakan dana APBD Provinsi NTT tetap berjalan di tengah Pandemi Covid-19.
Kepada ketiganya, Inspektur Konsultan Pengawas Heri Mada menjelaskan pihaknya sudah mulai bekerja selama dua bulan terhitung sejak Maret 2020. Dia mengakui mobilisasi bahan memang agak terhambat karena masalah corona.
• Soal Pemecatan ASN, Bupati Lembata: Sudah Ada Tiga Draf di Meja Saya
Namun pihaknya tetap menargetkan pada akhir Oktober tahun ini konstruksi jembatan yang menghubungkan Kecamatan Nagawutun dan Nubatukan itu sudah bisa selesai. Saat ini, pengerjaannya sudah sampai pada tahap pembuatan sumur jembatan.
Sesuai yang tertera di papan informasi, proyek Jembatan Waima ini senilai Rp 11.075.000.000 dan dikerjakan oleh PT Utama Karya Timor. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)