Selain camat, kepala desa dan lurah, Bupati Willy Lay juga menegaskan kepada Direktur RSUD Atambua, para kepala puskesmas dan para petugas medis agar masalah administrasi jangan sampai menghambat penanganan kepada pasien. Pasien yang datang ke setiap fasilitas kesehatan harus segera ditangani lebih awal bukan administrasi.
Direktur RSUD Atambua, dr. Bathseba Elena Corputty, MRS kepada Pos Kupang.Com mengatakan, jumlah pasien DBD yang sedang dirawat saat ini sebanyak 83 pasien. Pasien anak sebanyak 64 dan dewasa 19 orang. Pasien yang dirawat itu berasal dari Kabupaten Belu, TTU dan Malaka. (Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Teni Jenahas)