Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Pos-kupang.com,eginius mo’a
POS-KUPANG.COM,MAUMERE---KSP Kopdit Obor Mas Maumere di Pulau Flores, Propinsi NTT kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam pengelolaan tahun buku 2018. Prestasi ini tercatat yang ke-20 diraih Obor Mas sejak 1998.
Apa kuncinya sukses meraih predikat WTP? General Manajer (GM) KSP Obor Mas Maumere, Leonardus Frediyanto M.Lering, S.Ak, mengatakan bekerja dengan hati memberikan pelayanan kepada anggota dan masyarakat.
“Kami kerja dengan hati dari pagi sampai malam. Sejak pertama kali saya dipercaya pengurus mengelola Kopdit Obor Mas tahun 1998, salah satu programnya adalah audit. Selama 20 tahun dilakukan audit, kami selalu mendapat predikat WTP,” ujar Yanto, sapaan Frediyanto.
• Pos Kupang dan Kuasa Hukum Hidayat Nur Wahid Sepakat di Dewan Pers:Berita Cuitan HNW Tidak Akurat
Audit yang dilakukan selama sepekan, 18-25 Februari 2019 melibatkan auditor independen, Syukron Hafsah dari KAP Hendro, Busroni,Alamsyah (HBA), serta Auditor Inkopdit Edy Subagio, dan auditor Puskopdit Swadaya Utama, Wenseslaus Wendelinus dan Yosef Dodi. Penyampaian hasil audit dihadiri oleh sebagian besar pengurus KSP Obor Mas.
Menurut Yanto, predikat WTP ini dipersembahkan kepada para pendiri Obor Mas di tahun 1997 yang semuanya telah meninggal dunia. Warisan yang ditinggalkanya masih terjaga dengan baik sampai saat ini.
“Saya rasakan banyak hal yang positif dari audit ini. Anggota terus mendorong kami. Puji Tuhan,apa yang kami lakukan selalu diberkati. Tentu saja yang kami laksanakan tidak memuaskan 86 ribu lebih anggota,” ujar Yanto.
Wakil Ketua II KSP Obor Mas, Valentinus Vidis, Obor harus tetap optimis dan eksis ke depan. Rekomendasi auditor melakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) manajemen dan badan pengurus menjadi perhatian. *)