Program Sodamolek Lagi Booming di Kota Kupang, Warga Dimanjakan 24 Jam, Bro

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

David Edison Huki

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Lexy Manefe

POS-KUPANG.COM -  Program Sodamolek lagi booming di Kota Kupang, warga dimanjakan 24 jam, bro.

Ditemui POS-KUPANG.COM, Selasa (24/4/2018) David Edison Huki S.Kom MM, mengatakan, Sodamolek merupakan suatu bentuk pelayanan yang dapat mempermudah masyarakat dalam mengurus berbagai macam administrasi.

Menurutnya, masyarakat tinggal memilih sesuai dengan apa yang mereka butuhkan dan kapan pun masyarakat dapat menggunakan pelayanan tersebut karena pelayanan ini dibuka 24 jam.

Baca: VIDEO: Mau Urus Surat di Kelurahan Naikoten 2 Kupang Langsung Klik ke Service Box

Baca: Kelurahan Naikoten 2 Ramah Anak

Baca: 5 Tips Jaga Kesehatan Jantung, Yuk Simak

Baca: Kreatif, Dua Siswa SMP Ini Melakukan Hal Sederhana Ini Pasca UN Matematika

Ia mengisahkan, dirinya pernah mengurus surat namun terkendala dengan petugas yang tidak masuk.

Bukan hanya itu, ia mengaku harus mempersiapkan banyak berkas hanya untuk mengurus satu surat saja.

Hal tersebut tentu saja menyulitakan masyrakat yang ingin menguris berbagai macam surat.

Karena itu ia menilai Program Sodamolek adalah jawaban atas keresahan masyarakat selama ini.

"Dulu orang buat surat sampai setengah jam, itu juga kalau petugas ada. Kalau tidak kita harus menunggu dua sampai tiga hari lagi," ungkapnya.

Baca: Pasanganmu Membosankan, Pasti Dia Termasuk dalam Zodiak-Zodiak Ini

Baca: Temuan Baru! 6 Kebiasaan Ini Bisa Menurunkan Gairah Pasangan

Baca: Hal Kecil Ini Bisa Bikin Pasangan Saling Berselingkuh Loh, Bagaimana Mengatasinya?

Hadirnya Sodamolek di setiap kelurahan dianggapnya sebagai kemajuan pemerintah dalam pelayanannya kepada masyarakat.

"Tentu saja ini kemajuan dalam pelayan kepada masyarakat. Pengurusan surat sangat praktis," kata dosen STIKOM Artha Buana ini.

Pengurusan surat tidak perlu berlama-lama. Hanya dua pengurusan surat sudah selesai.

" Tinggal masukan NIK lalu tinggal pilih jenis surat dan print," tegasnya.

Ia menginformasikan, Lurah Naikoten siap 24 jam untuk melayani tandatangan dan cap, karena menurutnya, tanda tangan digital masih belum diterima di pelyanan publik contonya rumah sakit.

Terkait pengembangan program Sodamolek menjadi Mobile Application atau aplikasi handphone, ia mengatakan, pihak STIKOM Artha Buana siap untuk pengembangan tersebut.

"Kami siap saja jika ada pesanan dari pemerintah untuk pengembangan aplikasi ini," tambahnya.

Baca: Wah! Teknik Oral Terhadap Miss V Bisa Datangkan Penyakit? Ini Jawabannya Ladies

Baca: Ini Kelebihan Ayah Yesus Kristus, Yusuf, Ditiru oleh Kaum Pria di Dunia

Baca: Misteri Nama Dua Penjahat yang Disalibkan Bersama Yesus Kristus

Baca: Temuan Baru! Kelebihan Gula Bikin Kehidupan Intimmu Kacau, Ini Penjelasannya

Program Sodamolek sudah diujicobakan sejak 2016 silam dan baru digunakan di kantor Kelurahan Naikoten satu tahun lalu.

David mengatakan, ada dua kelurahan di Ende yang juga menggunakan program serupa.

Kelurahan Rewu Ranga, sudah menggunakan program tersebut dua tahun lalu. Kemudian diikuti oleh kelurahan Kelimutu satu tahun kemudian.

"Di kelurahan Rewu Ranga dan Kelimutu sudah pakai, tapi dengan nama berbeda. Namanya Kelimutu Box Service," jelasnya. (*)

Berita Terkini