Baca tanpa iklan
POS-KUPANG.COM --Sakit gigi menjadi momok bagi beberapa orang.
Meskipun terkesan biasa, namun sakit gigi justru tak bisa disepelekan.
Kadang kala dari keluhan biasa, bisa menjalar menjadi sakit yang menjadi-jadi.
Itu pulalah yang dialami oleh seorang remaja asal India bernama Ashik Gavai.
Awalnya, ia mengaku kerap merasakan sakit pada bagian gigi dan gusinya.
Baca: Seram ! Negara Ini Adakan Pernikahan Hantu, Mayat-mayat Lajang Diambil Lalu Dinikahkan
Rasa sakit itu ia rasakan hampir dua tahun lamanya.
Namun, Ashik tak memiliki keberanian untuk menyatakan keluahan itu pada kedua orangtuanya.
Setelah dua tahun berselang, rasa sakit yang ia rasakan semakin menjadi.
Tak tahan lagi, Ashik pun memeriksakan dirinya ke dokter.
Tentu saja, sebelum pergi ia menceritakan keluhannya tersebut pada keluarganya.
Tak pelak, keluarga Ashik menyuruhnya memeriksakan kondisi itu ke dokter ahli.
Baca: Ratu Kecantikan Itu Kini Jadi Biarawati, Esmeralda: Saya Sangat Senang
Selepas pemeriksaan, dokter yang menangani Ashik terkejut bukah main mendapati apa yang ada di mulut remaja ini.
Rupanya di dalam mulut Ashik terdapat banyak gigi yang tumbuh secara berantakan, tepatnya pada bagian langit-langit mulutnya.
Diagnosis dokter menyatakan jika remaja ini menderita penyakit Odontoma, semacam tumor odontogenik jaringan keras.
Dilansir dari Kron4.com, Kamis (26/10/2017), penyakit ini sangat jarang sekali ditemukan di dunia, bahkan merupakan yang pertama kali di India.
Dikutip dari Tribun Kalteng, dalam mulutnya sudah terjadi malformasi atau lesi perkembangan hemartoma non-agresif yang berasal dari odontogenik, terdiri dari email, dentin, sementum dan jaringan pulpa.
Hal ini menyebabkan terbentuknya berbagai gigi-gigi kecil yang sangat banyak hingga mencapai ratusan.
Kasus Ashik ini memang tergolong langka, bahkan dokter yang menanganinnya pun merasa ngeri melihatnya.
Baca: 7 TKW Indonesia di Malaysia Meninggal dalam Kecelakaan Maut. Berikut Identitas Mereka!
Untungnya, melalui operasi bedah mulut, penyakit Ashik ini dapat disembuhkan secara total.
Benar saja, setelah dilakukan pembedahan, dokter berhasil mengeluarkan lebih dari 200 gigi kecil-kecil dari mulutnya.
Selama 7 jam, 232 gigi berhasil diangkat.
Untuk kasus ini, dokter yang menangani Ashik mengatakan jika gigi-gigi itu tidak akan tumbuh lagi.
Ashik pun merasa lega dan dapat hidup normal seperti orang kebanyakan. (TRIBUNNEWS.COM/Salma Fenty Irlanda)