TTS Terkini
Wabup Army Konay Apresiasi Pelaksanaan Festival Budaya Daerah TTS
Wabup Johny mengharapkan kegiatan positif ini terus dilaksanakan. Ia juga menyampaikan dukungannya kepada bidang pendidikan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok
POS-KUPANG.COM, SOE - Wakil Bupati Timor Tengah Selatan (TTS), Johny Army Konay mengapresiasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS atas terlaksananya Festival Budaya Daerah.
Festival Budaya Daerah digelar dalam rangka HUT ke-80 Kemerdekaan RI dan menyongsong HUT Kota Soe pada 1 September mendatang.
Kegiatan ini digelar mulai Kamis 21 Agustus hingga 2 September 2025 di lapangan Pemkab TTS.
"Saya bersama pak bupati mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS dalam hal ini khususnya teman-teman dari bidang kebudayaan sebagai ekspresi menjaga budaya TTS agar tetap lestari," ungkapnya.
Wabup Johny mengharapkan kegiatan positif ini terus dilaksanakan. Ia juga menyampaikan dukungannya kepada bidang pendidikan maupun bidang kebudayaan, agar terus memperhatikan menjaga kelestarian budaya tetap hidup meski diterpa perkembangan zaman dan peningkatan teknologi.
"Kami pemda akan terus mendukung pendidikan maupun kebudayaan karena sejatinya TTS sangat kaya akan kebudayaan. Sehingga melalui festival ini sebagai upaya menjaga kebudayaan sehingga tidak mudah terkikis perkembangan teknologi," ungkapnya.
Ketua Panitia Pelaksana Festival Budaya Daerah Kabupaten TTS 2025, Okran Betty menjelaskan kegiatan ini bertemakan "Mengisi kemerdekaan dengan Pendidikan".
Baca juga: Pemdes Binaus TTS Lepas 16 Mahasiswa KKN Unwira Kupang
"Festival Budaya Daerah Kabupaten TTS Tahun 2025 diharapkan dapat menjadi media interaksi antar pelajar, sanggar seni, masyarakat, dalam rangka mempererat kebersamaan, semangat gotong royong, serta meneguhkan kesadaran kebudayaan, sebagai identitas kita," ungkapnya.
Okran menyampaikan ada delapan jenis lomba yang dilaksanakan dalam festival ini yaitu tari tradisional Maekat, tari tradisional Sbo Bano, tari tradisional Bonet, tari tradisional Telsain, lomba pidato, cerita rakyat (Nu'u), lomba stand up comedy dalam bahasa Dawan (Lae ma losi), dan fashion show busana tradisional.
"Jumlah peserta yang berpartisipasi sebanyak 351 peserta. Dari TK/PAUD, SD, SMP, SMA, dan sanggar seni, " jelasnya.
Ketua panitia menambahkan selain ada perlombaan budaya, festival ini juga diisi dengan pameran kesenian, pasar malam dan berbagai stand UMKM.
Berdasarkan pantauan POS-KUPANG.COM, suhu pada mencapai 13°c dihari pertama pembukaan festival ini. Meski begitu, masyarakat kota SoE berbondong-bondong meramaikan kegiatan ini. Mereka mengenakan jaket tebal dan kaos kaki, dan tutup kepala untuk ambil bagian dalam momen ini. (any)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Pemdes Binaus TTS Lepas 16 Mahasiswa KKN Unwira Kupang |
![]() |
---|
Anita Gah Tanggapi Pernyataan "Guru Beban Negara" |
![]() |
---|
Camat Amanuban Timur Apresiasi Aksi Heroik Marjudin Kase Siswa MTs Swasta Oeue |
![]() |
---|
Kejari dan Pemda TTS Teken Nota Kesepakatan Kerja Sama Masalah Hukum Bidang Datun |
![]() |
---|
Keluarga Besar Kampung Cina Gelar Aneka Lomba, Ada Panjat Pohon Pisang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.