Ayah Sarwendah Mneinggal Dunia,  Jenazah Hendrik Lo Kenakan Jas Biru, Seharusnya untuk Ulang Tahun

POS KUPANG.COM -- Sarwendah Tan sedang berduka sang ayah Hendrik Lo meningga dunia pada hari  Sabtu 19 Juli 2025 .

Kepergian almarahum meninggalkan duka mendalam bagi keluarga besar, termasuk sang putri Sarwendah.

Jenazah Hendrik Lo sendiri disemayamkan di rumah duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara. Almarhum dikenal sebagai sosok yang hangat, protektif, dan sangat menyayangi keluarga serta teman-temannya.

Momen paling menyentuh terjadi saat jenazah Hendrik Lo dipercantik dengan jas biru yang ternyata bukan sekadar pakaian belasungkawa, melainkan jas yang sudah dipersiapkan untuk ulang tahunnya yang ke-64 pada 18 Agustus 2025.

"Papi suka warna biru," ujar Sarwendah di Grand Heaven pada Sabtu (19/7/2025).

Baca juga: Sarwendah dan Giorgio Antonio Dikabarkan Pacaran,  Betrand Peto Doakan Langgeng

Awalnya, jas berwarna biru tersebut akan digunakan pada pesta ulang tahun yang sudah dipesan tempatnya. Namun, takdir berkata lain, jas tersebut justru dipakai almarhum sebagai pakaian terakhir dalam momen berduka.

"Tadinya dia baru fitting jas itu buat nanti ulang tahun dia di bulan 8, tetapi ternyata dipakainya sekarang," sambungnya.

"Memang dia sudah mau rayain ulang tahun. Ya seperti yang kalian lihatlah yeye kan memang suka banget kumpul bareng teman-temannya dia gitu. Jadi memang pada saat nanti bulan 8 tanggal 18 kan ulang tahun dia," ungkap Sarwendah.

Pasalnya, mendiang sang ayah sangatlah antusias untuk merayakan ulang tahunnya tersebut. Bahkan, ia sudah menyewa tempat milik dr. Richard Lee sebagai tempat untuk merayakan ulang tahunnya nanti.

"Iya, jadi dia udah booking tempat yang kemarin aku launching daster, tempatnya dokter Richard Lee di situ, bareng sama teman-temannya dia, udah fitting juga jasnya, tapi ternyata dipakainya di waktu seperti ini," sambung mantan istri Ruben Onsu itu.

Sementara itu, Sarwendah sendiri mengaku tak memiliki firasat sedikit pun tentang meninggalnya sang ayah. Pasalnya, sang ayah tampak sangat baik-baik saja sebelum.

"Nggak ada. Awalnya nggak ada tapi pas kemarin dia tindakan lihat raut mukanya, ya namanya kita juga ada kepikiran pasti kita bingunglah, denial lah masih nggak terima, masih banyaklah yang mau aku lakuin buat dia," ujar Sarwendah.

Sementara itu, meski disebutkan meninggal secara tiba-tiba, namun ayah tercinta sudah menitipkan sebuah pesan kepada Sarwendah. Mendiang Hendrik Lo berpesan agar Sarwendah harus terus bahagia. Jika suatu saat Sarwendah sedih, maka dirinya juga akan ikut sedih.

"Sebenarnya 'lu harus bahagia kalau lo sedih, nanti gue juga sedih' itu aja sih wajarlah orangtua," ujar Sarwendah.

Baca juga: 18 Siswa SMPN 8 Kota Kupang Keracunan Makanan Dirawat di Rumah Sakit SK Lerik

Sebagai informasi, ayahanda Sarwendah meninggal dunia usai menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Mendiang Hendrik Lo awalnya mengaku sakit perut, namun tiba-tiba mengalami komplikasi. Ya, mendiang Hendrik Lo mengalami gagal ginjal, gagal jantung, hingga gagal pernapasan. (*)

Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEW

Sebagian artikel ini sudah tayang di Grid.ID