Sumba Barat Daya Terkini
Pendiri Yappi SBD Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Penggembokan TK Al Falah
Meski proses belajar sudah berlangsung, Pendiri Yappi SBD minta Polisi tetap usut tuntas Kasus Penggembokan TK Al Falah
Penulis: Petrus Piter | Editor: Adiana Ahmad
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter
POS-KUPANG.COM, TAMBOLAKA - Pendiri Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Islam Sumba Barat Daya atau Pendiri Yappi SBD, Samsi Pua Golo, S.T meminta Polisi dalam hal Ini Polres Sumba Barat Daya agar tetap mengusut tuntas Kasus Penggembokan TK Al Falah.
Samsi Pua Golo didampingi Penasehat Hukum, Mechianus Nona, S.H saat ditemui di kediamannya Jumat sore, 18 Juli 2025.mengapresiasi sikap Kepolisian Resor Sumba Barat Daya yang dengan cepat turun ke lapangan membuka gembok pintu pagar masuk TK Alfalah di Jalan Paris, Kelurahan Langga Lero, Kecamatan Kota Tambolaka, Sumba Barat Daya, Rabu 16 Juli 2025.
Langkah cepat kepolisian ini merespon laporan atau pengaduan Kepala Sekolah Swasta (RAS) TK ( RA ) Al Falah Waitabula, SBD, Rambu N.I Pua Lopi, S.Pd ke Kantor Polres Sumba Barat Daya atas kejadian penggembokan pintu masuk RA Alfalah oleh orang tak dikenal, Selasa 15 Juli 2025 pagi.
Dan sejak Kamis, 17 Juli 2026, suasana belajar di RA Alfalah kembali berjalan normal seperti biasa.
Baca juga: Pemkab Sumba Barat Daya Siap Tertibkan Aset PD Lawadi SBD
Meski demikian, keduanya meminta penyidik Polres Sumba Barat Daya untuk terus mengusut tuntas kejadian penggembokan pintu masuk RA Alfalah dengan rantai oleh orang yang tidak dikenal, Selasa 15 Juli 2025. Proses hukum harus ditegakan untuk memberi efek jerah agar yang bersangkutan tidak mengulangi perbuatannya.
Menurut Samsi Pua Golo, sehari sebelumnya, Senin 14 Juli 2025, bertepatan dengan hari pertama masuk sekolah tahun ajaran 2025/2026, ia datang ke sekolah itu bersama kepala sekolah baru. Saat datang, ia bertemu kepala sekolah lama dan menyampaikan soal keputusannya yang telah mengganti kepala sekolah tersebut.
Saat itu, kepala sekolah lama tak menerima keputusan pergantian itu dan menegaskan ia bekerja berdasarkan SK Kepengurusan Yappi Sumba Barat Daya dibawah pimpinan Jamaludin Wungo. Sempat terjadi perdebatan. Namun tak berlangsung lama. Selanjutnya, ia meminta kunci pagar pintu masuk sekolah itu dan diserahkan.
Mengingat tidak ada lagi kegiatan sekolah maka ia mengunci pintu pagar masuk sekolah itu dengan menggunakan gembok lama yang diterimanya. Namun, ia kuatir akan terjadi hal yang tidak diinginkan maka mengganti dengan gembok baru.
Baca juga: Ada Plang Larangan, Pedagang Tetap Berjualan di Eks Pasar Radamata SBD
Dan keesokan harinya, Selasa 16 Juli 2025, saat Kepala Sekolah RA Al Falah, Rambu N.I Pua Lopi datang ke sekolah dan menemukan pintu pagar sekolah dirantai dan gembok pula.
Melihat kejadian itu maka kepala sekolah bersama salah satu orang tua murid melapor kejadian itu ke Polsek Loura tetapi diarahkan untuk melapor ke Polres Sumba Barat Daya.
Karena itu, ia berharap meski aktifitas sekolah sudah berjalan lancar tetapi tetap meminta Polres Sumba Barat Daya untuk memproses tuntas laporan kepala sekolah itu. Hal itu demi menegakan hukum di daerah ini. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Sumba Barat Daya Terkini
Pendiri Yappi SBD
Samsi Pua Golo
Polisi
Kasus Penggembokan TK Al Falah
Polres Sumba Barat Daya
POS-KUPANG.COM
berita terkini Pos Kupang
Dispora SBD Siap Kirim 35 Atlet SBD di Popda NTT 2025 |
![]() |
---|
Hadapi Musim Kemarau Berkepanjangan, BPBD Sumba Barat Daya Siap Distribusi Air Bersih |
![]() |
---|
Komunitas KAREKA Sumba Buka Pendaftaran Calon Pasien Operasi Bibir Sumbing dan Langit-langit |
![]() |
---|
Save The Children Gandeng Komit Foundation Dampingi Petani Tingkatkan Produksi Jagung di SBD |
![]() |
---|
DPRD Sumba Barat Daya Minta Libatkan Desa Percepat Penanganan Malaria |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.