TTS Terkini

Mahasiswa KKN Undana Audiensi dengan Pemerintah Kabupaten TTS

Kami berharap bahwa KKN kali ini, teman-teman dapat berada di tengah-tengah masyarakat dan menjadi problem solving

Editor: Sipri Seko
POS-KUPANG.COM/MARIA VIANEY GUNU GOKOK
KKN UNDANA - Mahasiswa KKN Undana dan dosen pembimbing gelar audiensi dengan Pemda TTS, Kamis (10/7/2025). 

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok

POS-KUPANG.COM, SOE- Universitas Nusa Cendana (Undana) mengirim 350 mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN)  di Wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS). Berkenaan dengan hal tersebut, mahasiswa bersama dosen pembimbing lapangan melakukan audiensi bersama Pemerintah Kabupaten TTS sebagai mitra pelaksanaan KKN di TTS. 

Koordinator Dosen Pembimbing Lapangan KKN Wilayah TTS, Dr. Detji Nuban, SH, M.Hum menjelaskan, audiensi ini bertujuan menyampaikan kehadiran mahasiswa Undana di Kabupaten TTS kepada pemerintah daerah bahwa akan dilangsungkan Kuliah Kerja Nyata di Wilayah kabupaten ini. 

"Pertemuan ini dalam rangka kami lapor diri kepada pemerintah daerah Kabupaten TTS bahwa anak-anak mahasiswa kami akan melakukan KKN di wilayah TTS. Penting bagi kami untuk menjaga komunikasi, koordinasi dengan mitra kami dalam hal ini Pemda TTS," jelasnya.

Kegiatan KKN ini akan berlangsung selama dua bulan terhitung sejak awal Juli hingga akhir Oktober 2025. Beberapa bentuk kegiatan KKN yang diselenggarakan oleh Undana antara lain yakni KKN literasi, KKN Alih Semester, dan KKN Kolaborasi Undana dan UGM serta KKN Internasional yang dilangsungkan di wilayah perbatasan. Program KKN yang berlangsung di  Kabupaten TTS sendiri yaitu KKN alih semester.

"Yang saat ini ada dihadapan kita, mahasiswa-mahasiswi ini merupakan peserta KKN alih semester yang akan melaksanakan KKN selama dua bulan di TTS," jelas Detji di Aula Mutis, Kantor Bupati TTS, Kamis (10/7/2025). 

Pelaksanaan KKN wilayah Kabupaten TTS  berlokasi di 10 kecamatan serta 33 desa/kelurahan. Dari 350 peserta, Koordinator DPL KKN Wilayah TTS menjelaskan setiap kelompok bervariasi. Ada yang terdiri dari 10,11 dan 12 peserta di setiap desa/kelurahan.

Mewakili pihak kampus dan DPL wilayah TTS, Detji menyampaikan harapannya kepada para mahasiswa yang akan melakukan KKN di Kabupaten TTS. Ia berpesan agar dalam proses KKN agar kehadiran mahasiswa boleh menjadi solusi dari masalah yang terjadi di masyarakat. 

"Kami berharap bahwa KKN kali ini, teman-teman dapat berada di tengah-tengah masyarakat dan menjadi problem solving. Teman-teman hadir untuk membantu memecahkan persoalan di masyarakat," pesannya.

Ia juga menyampaikan terkait program kerja selama KKN, Detji mengatakan program kerja prioritas yang akan dilakukan berfokus pada persoalan stunting, rabies dan pengentasan kemiskinan. Namun ia mengatakan akan tetap mengikuti program prioritas di desa serta masalah krusial yang sedang dihadapi di masyarakat.

"Memang ada beberapa program yang kami sampaikan yang menjadi program prioritas. Ini berfokus pada persoalan stunting, persoalan rabies, pengentasan kemiskinan, dan persoalan lain yang memang menjadi prioritas di desa. tetapi pada prinsipnya kami juga menyesuaikan program prioritas di desa," ungkapnya.

Proses KKN yang akan dilaksanakan, diharapkan mampu menghidupkan slogan Undana Berdampak, Detji mengharapkan mahasiswa boleh menjaga etika dan memperhatikan cara membawa diri. 

"Pelaksanaan KKN ini boleh menjadi salah satu bentuk dari slogan undana berdampak. karena itu KKN ini juga menjadi sarana belajar, teman akan belajar di bangku kehidupan sesungguhnya, bagaimana menyelesaikan persoalan dengan basic ilmu teman teman. tapi yang  terpenting adalah bagaimana teman-teman membawa diri, karena teman-teman akan masuk dalam lingkungan yang berbeda, karakter masyarakat yang berbeda. maka perhatikan etika, cara membawa diri, dan menunjukan siapa kita dan dari mana kita berasal. maka mohon untuk menjaga nama baik Undana," pesannya pada mahasiswa.

Detji juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten TTS yang telah bersedia dan menerima mahasiswa Undana untuk melaksanakan KKN di Kabupaten TTS

"Ucapkan terima kasih banyak kepada pemerintah TTS yang telah menerima kami untuk bisa melakukan KKN di TTS, Kami juga menyampaikan salam hangat dan terima kasih sebesar-besarnya dari Bapa rektor kepada Pemda TTS atas perkenaan ini," ucapnya. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved