Belu Terkini
Omzet Naik Tiga Kali Lipat, Sinta Penjual Salome di Atambua Apresiasi Event UMKM Akhir Pekan
Salah satunya adalah Sinta, pedagang salome asal Atambua yang mengaku omzet jualannya naik hingga tiga kali lipat dari hari biasanya.
Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Kegiatan Car Free Day (CFD) yang dirangkaikan dengan event Trabas Adventure Trail Enduro bertaraf internasional pada Sabtu (28/6/2025) membawa berkah tersendiri bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Belu.
Salah satunya adalah Sinta, pedagang salome asal Atambua yang mengaku omzet jualannya naik hingga tiga kali lipat dari hari biasanya.
Event yang digelar oleh Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Belu, bekerja sama dengan Belu Trail Club (BTC) dan Pemda Belu melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan ini berlangsung di Pelataran Mal Pelayanan Publik Atambua.
Kegiatan ini, pada pagi harinya dilakukan car free day, kemudian dilanjutkan dengan trabas yang diikuti oleh para rider daratan Timor dan juga termasuk Negara Timor Leste dan pada sore harinya dilanjutkan dengan pembagian hadiah juara serta doorprize, serta bazaar UMKM.
Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi Kebakaran Rumah di Sadi Belu, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah
Menurut Sinta, keikutsertaannya dalam event yang digelar akhir pekan ini sangat membantu meningkatkan pendapatan.
“Biasanya saya hanya dapat sekitar Rp600 ribu dalam sehari termasuk modal, tapi kegiatan hari ini, penghasilan saya bisa naik sampai tiga kali lipat. Ini luar biasa membantu kami,” ujar Sinta, yang juga didampingi suaminya.
Ia menyebut kegiatan ini memberi ruang promosi yang luas dan menghadirkan banyak orang, sehingga produk seperti salome, jajanan khas yang digemari anak-anak hingga orang dewasa, laris sejak pagi hingga sore.
“Kalau hari-hari biasa pembeli sepi, kadang-kadang kita hanya dapat cukup untuk beli kebutuhan harian. Tapi kalau ada event seperti ini, banyak orang datang,” tambahnya.
Sinta berharap agar kegiatan UMKM bisa dilaksanakan secara rutin, minimal sekali seminggu setiap akhir pekan, agar pelaku usaha kecil sepertinya bisa terus bertahan dan berkembang di tengah kondisi ekonomi yang belum stabil.
“Kami pelaku UMKM sangat terbantu. Terima kasih kepada penyelenggara karena sudah melibatkan kami. Harapan saya, kegiatan ini bisa terus berlanjut dan kalau bisa lebih besar lagi,” tutupanya. (gus)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.