Kota Kupang Terkini
SDK St. Yoseph 2 Naikoten Kupang Siap Selenggarakan 10 Program Ekstrakurikuler Di Tahun Ajaran Baru
SDK St. Yoseph 2 Naikoten Kupang Siap Selenggarakan 10 Program Ekstrakurikuler di Tahun Ajaran Baru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Maria Selfiani Baki Wukak
POS-KUPANG.COM,KUPANG - SDK St. Yoseph 2 Naikoten Kupang siap selenggarakan 10 Program Ekstrakurikuler di Tahun Ajaran Baru
Wakil Kepala SDK Santo Yoseph 2, Pius Yohanis Mere, S.Pd mengatakan, pendidikan di sekolah tidak hanya memperdalam kecakapan akademik murid, tetapi juga mengembangkan bakat dan minat, serta karakter murid melalui Program Ekstrakurikuler yang relevan.
Ia mengatakan, Program Ekstrakurikuler di SDK St. Yoseph 2 Naikoten 2 Kupang tidak hanya berfokus pada pengembangan keterampilan, namun diwajibkan memberi pengaruh positif.
Tujuannya, membentuk karakter murid yang diintegrasikan untuk mendukung tercapainya Profil Pelajar Pancasila meliputi dimensi beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergontong royong, kreatif, bernalar kritis, dan mandiri.
Baca juga: SMA Rasa SMK, Inilah Tiga Ekstrakurikuler Antimainstrem di SMA Plus PGRI Mnelalete, TTS
“Kami terus berupaya mengembangkan Program Ekstrakurikuler dengan mengacu pada prinsip partisipasi aktif dan menyenangkan dengan menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan bebas dari kekerasan,” kata Wakil Kepala Sekolah yang baru saja terpilih melalui musyawarah dewan guru, pada Sabtu (17/5).
Lebih lanjut, guru yang kerab disapa Piyu memaparkan, bentuk Program Ekstrakurikuler di SDK St. Yoseph 2 Naikoten 2 Kupang bervariasi terdiri dari bidang akademik dan nonakademik. Ada pun ekstrakurikuler bidang akademik seperti Klub Matematika dan Sains, English club, serta kelas menulis kreatif dan ilmiah.
Sementara itu, ekstrakurikuler nonakademik terdiri dari Pramuka, Paduan Suara, Seni Tari, Modern Dance, Drum Band, Futsal, dan Educational Content Creator.
Piyu menjelaskan, pengembangan kegiatan ekstrakurikuler di lembaga yang bernaung dalam Yayasan Swastisari Keuskupan Agung Kupang tersebut berbasis pada sumber daya yang ada di sekolah.
Baca juga: Viral Video Tik Tok: SMK KORPRI Majalengka Hebohkan Media Sosial dengan Ekstrakurikuler Road Race
“Seluruh pembina ekstrakurikuler adalah guru di sekolah. Itu cara kami memberdayakan potensi yang dimiliki sekolah,” ungkapnya.
Pius Yohanis Mere, S.Pd merupakan guru pengasuh mata pelajaran Bahasa Inggris yang berhasil membimbing murid kelas 3 atas nama Jean Baptiste De La Salle, meraih gelar Top Leaderboard Nasional Pembelajaran Digital Bahasa Inggris Learning Room. (ria)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.