Prakiraan Cuaca
BMKG Prediksi Curah Hujan Tinggi Masih Terjadi di Sebagian Wilayah NTT hingga Bulan Mei
Waspada Bencana Hidrometeorologi, BMKG prediksi curah hujan tinggi masih terjadi di Sebagian Wilayah NTT hingga Bulan Mei
Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
Meskipun cuaca cerah mulai mendominasi, ketidakstabilan atmosfer selama periode transisi ini masih memungkinkan untuk terjadinya pembentukan awan konvektif yang berpotensi memicu hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, yang disertai angin kencang dan petir/kilat dalam durasi singkat.
Hasil pengamatan selama tiga hari terakhir menunjukkan bahwa hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat masih terjadi di berbagai daerah, yaitu Ambon sebesar 116.3 mm/hari, Kep. Riau sebesar 113.2 mm/hari, Nusa Tenggara Timur 101,0 mm/hari. dan 80.1 di Sulawesi Utara.
Memasuki periode peralihan musim, terpantau perbedaan suhu udara yang signifikan antara pagi dan siang hari akibat kekuatan radiasi matahari yang tinggi pada pagi hingga siang hari, serta masih adanya ketersediaan uap air di atmosfer, yang mampu mendorong terjadinya proses konvektif yang kuat dan berpeluang memicu hujan lokal pada sore hingga malam hari.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Cuaca Maritim NTT Hari Ini, Waspada Gelombang Tinggi Dua Meter
Kondisi ini diprediksi terjadi di sebagian besar Indonesia, khususnya sebagian Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Bagian Timur hingga Utara, Sulawesi Bagian Selatan, Maluku, Maluku Utara, dan Sebagian Besar Pulau Papua. Hujan yang turun umumnya tidak merata, dengan intensitas sedang hingga lebat, berdurasi singkat, dan sering disertai kilat serta angin kencang.
Melihat kondisi dinamika atmosfer yang ada, maka BMKG memprediksi dominasi cuaca cerah dengan intensitas radiasi matahari yang signifikan, namun dengan potensi hujan yang masih tetap ada di beberapa wilayah Indonesia.
Masyarakat disarankan untuk terus memperbarui Informasi cuaca dan menjaga kesehatan dengan memperhatikan kebersihan lingkungan, terutama di daerah yang rawan terkena dampak cuaca ekstrem. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.