Kelompok Tani di Desa Letneo Terima Alsintan, Kepala Desa Apresiasi Polres TTU dan Dinas Pertanian 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Kepala Desa Letneo, Mariana Tahu, S. Pd menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kapolres TTU, AKBP Eliana Papote, melalui Wakapolres TTU, Kompol Jemy Oktovianus Noke, dan Kepala Dinas Pertanian TTU  Charles Malelak yang telah menyerahkan bantuan alsintan dari Kementerian Pertanian kepada Kelompok Tani Oebos dan Oebos A. 

Dua kelompok tani dari Desa Letneo ini menerima bantuan dua unit traktor roda dua.

Mariana mengatakan, masyarakat Desa Letneo khususnya para anggota kelompok tani sangat bersyukur dengan bantuan alsintan tersebut. 

Pasalnya, bantuan ini diserahkan langsung oleh Plt Kadis Dinas Pertanian dan Wakapolres TTU.

Menurutnya, kondisi ekonomi masyarakat setempat sangat sulit untuk membeli alsintan tersebut untuk mengolah lahan pertanian mereka. 

Kepedulian terhadap kelompok tani di Desa Letneo ini menjadi pemicu semangat masyarakat semakin produktif di bidang pertanian.

Komoditas unggulan masyarakat Desa Letneo adalah Padi dan Jagung. Keterbatasan alsintan dan biaya terkadang menjadi alasan hasil pertanian tidak maksimal.

Ia berharap, masyarakat Desa Letneo bisa menjadi sasaran alokasi bantuan alsintan dan bibit untuk menunjang peningkatan produktivitas pertanian.

Sebelumnya, Wakapolres Timor Tengah Utara (TTU), Kompol Jemy Oktovianus Noke didampingi Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten TTU, Chairel Malelak menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian kepada 2 kelompok tani dari Desa Letneo, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten TTU. Penyerahan Alsintan ini berlangsung di Halaman Mapolres TTU, Jumat, 8 Maret 2025.

Kelompok tani yang menjadi sasaran penyerahan bantuan ini yakni Kelompok Tani Oebos dan Kelompok Tani Oebos A. Turut ambil bagian dalam kesempatan itu, Jajaran Perwira Polres TTU, Kepala Desa Letneo, Ketua dan anggota Kelompok Tani.

Dalam sambutannya, Wakapolres TTU, Kompol Jemy Oktovianus Noke mengatakan, bantuan alsintan ini disalurkan langsung oleh Kementrian Pertanian RI.

Bantuan traktor ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan digunakan sebijak mungkin untuk seluruh kelompok tani yang ada di Desa Letneo ini 

"Pemberian bantuan dari kementrian ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya dan diharapkan ada perubahan, dari yang hanya 5 ton nantinya ada peningkatan,"ujarnya.

Bersama Dinas Pertanian TTU sejak tahun 2025, pihaknya sedang melaksanakan program pemerintah tentang swasembada pangan dengan target 2 komoditi pangan yakni padi dan jagung. 

Polres TTU  bekerja sama dengan Dinas Pertanian sebagai pelaksana teknis di lapangan bersama Bhabinkamtibmas ditugaskan menanam komoditas jagung dengan target seluas 2546 hektare.

"Untuk bulan januari dan februari 2025 luas lahan di wilayah TTU yang sudah ditanami jagung sejumlah 2579,4 hektare yang mana sudah melebihi target yang dipatok oleh pemerintah,"ujarnya.

Penanaman jagung masih akan berlangsung sampai dengan Bulan Desember 2025. Hal ini tentu akan meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian jagung yang dilaksanakan secara nasional.

Sebanyak dua unit traktor roda dua diserahkan kepada kelompok tani Oebos dan Oebos A dari Desa Letneo Kecamatan Insana Barat. (bbr)

 Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS