Belu Terkini
Ratusan Personel Polres Belu dan Brimob Intensifkan Patroli dan Siaga Pengamanan
Kapolres Belu juga mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Belu untuk menerima hasil putusan MK dengan lapang dada dan tetap menjaga ketertiban.
Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aguatinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Menjelang putusan sengketa Pilkada Belu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK) yang dijadwalkan pada Senin, (24/2/2025), ratusan personel Polres Belu dan Brimob Yon A Pelopor Polda NTT meningkatkan kesiagaan dan menggelar patroli gabungan guna menjaga stabilitas keamanan di wilayah Atambua, Kabupaten Belu.
Patroli yang berlangsung Sabtu, 22 Februari 2025 ini bertujuan untuk mencegah dan meminimalisir potensi gangguan kamtibmas pasca-putusan MK.
Sebelum pelaksanaan patroli, personel Polres Belu menggelar apel kesiapan di lapangan Mapolres Belu yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Belu, AKP I Nengah Sutawinaya, SH. Apel ini dihadiri oleh Wakapolres Belu, KOMPOL Lorensius, S.H., S.I.K., para Kabag, Kasat, Perwira Staf, serta Brigadir dan ASN Polri.
Setelah apel, personel gabungan Polres Belu dan Brimob Yon A Pelopor melaksanakan patroli skala besar dengan menyisir sejumlah objek vital, antara lain, Kantor KPU dan Bawaslu Kabupaten Belu, Gudang logistik KPU, Pusat perbelanjaan, Perkantoran dan fasilitas umum dan tempat-tempat yang dianggap rawan gangguan kamtibmas.
Baca juga: Kalapas Atambua Jalin Sinergi dengan Bupati Belu untuk Penguatan Pembinaan Warga Binaan
Kapolres Belu, AKBP Benny Miniani Arief, S.I.K., menegaskan patroli ini merupakan bagian dari strategi cipta kondisi untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat serta memastikan Atambua dan sekitarnya tetap kondusif menjelang putusan MK.
"Patroli ini bersifat dialogis, bertujuan untuk memastikan keamanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat. Hasil pengamatan kami di lapangan, aktivitas warga tetap berjalan normal, baik di pasar, perkantoran, maupun tempat umum lainnya," ungkap Kapolres.
Ia menambahkan patroli akan terus dilakukan siang dan malam, sebagai bentuk kesiapan Polri dalam menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat sebelum, saat dan setelah putusan MK diumumkan.
Kapolres Belu juga mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Belu untuk menerima hasil putusan MK dengan lapang dada dan tetap menjaga ketertiban.
"Harapan kami, masyarakat dapat menerima dan menghormati apapun hasil putusan MK dengan tetap menjaga keamanan serta tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain," tegasnya.
Kapolres Belu juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang selama ini telah turut serta menjaga keamanan wilayah.
"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat dalam menciptakan situasi yang kondusif. Mari bersama-sama menjaga ketenangan demi Kabupaten Belu yang lebih maju," pungkasnya.
Untuk mengamankan jalannya proses putusan MK, Polres Belu menerjunkan 500 personel, terdiri dari 300 personel Polres Belu, 100 personel BKO Brimob Yon A Pelopor Polda NTT dan Personel dari TNI, Satpol PP, serta stakeholder terkait lainnya. (Cr23).
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.