Manggarai Timur Terkini
Hilang Tiga Hari, Warga Manggarai Timur NTT Ditemukan Tak Bernyawa di Balik Runtuhan Pohon Lontar
keluarga korban melakukan ritual adat sesuai dengan tradisi setempat dan setelah itu keluarga melakukan pencarian ulang ketempat
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, BORONG - Setelah 3 hari menghilang, akhirnya Yohanes Ande (71) seorang petani asal Kampung Padarambu, Kelurahan Watunggene, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur ditemukan tak bernyawa alias meninggal dunia.
Mayat korban Yohanes Ande ditemukan dibalik runtuhan pohon lontar di Mabaruju, Kelurahan Watu Nggene, Kecamatan Kota Komba, Selasa 4 Februari 2025 sekitar pukul 02.00 Wita dini hari.
Kapolres Manggarai Timur AKBP Suriyanto, melalui Kapolsek Kota Komba Iptu I Komang Suita menyampaikan itu kepada POS-KUPANG.COM, Rabu (5/2/2025).
Komang menerangkan kronologi peristiwa penemuan jasad korban Yohanes dimana pada pukul 21.30 Wita, anak Kandung korban Paulus San Nggada mendatangi Mapolsek Kota Komba dan menyampaikan bahwa, keluarganya sedang mencari korban sejak sore hari dikarenakan korban belum pulang sejak, Sabtu (1/2/2025).
Baca juga: Kunjungan Kerja Menkes RI ke Manggarai Timur NTT Diundur Sehari
Atas laporan itu, selaku Kapolsek, ia langsung memerintahkan agar anggota yang melaksanakan tugas piket Polsek Kota Komba membantu melakukan pencarian bersama keluarga korban namun korban belum ditemukan.
Sekitar pukul 23.00 Wita, keluarga korban melakukan ritual adat sesuai dengan tradisi setempat dan setelah itu keluarga melakukan pencarian ulang ketempat yang keseharian biasa didatangi korban namun korban tidak ditemukan.
Sekitar pukul 01.00 wita, para saksi bersama beberapa keluarga kemudian lakukan pencarian ulang dan mendapati sebuah pohon Lontar yang tumbang, pada saat tersebut anak kandung korban Paulus San Nggada memotong beberapa pelepah daun pohon lontar yang telah tumbang dan melihat jasad korban dibalik runtuhan lontar itu.
Komang menerangkan, pada saat pohon diangkat, posisi korban dalam keadaan telungkup ketanah dan disamping korban terdapat barang bawaan yang sering digunakan korban seperti senter dan tas pelastik. Pada kepala korban terdapat terdapat ulat belatung dan dikerubuni lalat.
Sekitar jam 02.45 Wita, korban dievakuasi ke rumah korban di kampung Padarambu, Kelurahan Watunggene dan pada pukul 03.00 wita, jasad korban tiba di rumah duka untuk disemayamkan. (rob)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.