Tragedi Kebakaran Hotel Mewah di Turkiye, 78 Tewas dan Puluhan Orang Terluka

POS-KUPANG.COM - Sebanyak 14 orang dibekuk pihak berwajib Türkiye terkait kebakaran hotel mewah di negara tersebut pada 21 Januari 2025.

Tragedi yang melanda Hotel Grand Kartal Turkiye, Kartalkaya, sudah menewaskan 78 orang dan melukai puluhan lainnya. Jumlah korban diperkirakan bertambah.

Kebakaran terjadi pada Selasa (21/1/2025)pukul 3.27 dini hari waktu setempat. 

Menteri Dalam Negeri Turkiye, Ali Yerlikaya, menyebut api berkobar di hotel mewah 12 lantai dan terletak 170 kilometer dari Ibu Kota Ankara itu. 

Walaupun penyebab kebakaran belum diketahui, laporan media yang belum terkonfirmasi menyebutkan bahwa api berasal dari restoran di lantai empat. 

Beberapa korban selamat mencium bau asap dan melihat api menyala sejak pukul 02.30 dini hari. 

Meski banyak yang melaporkan lambatnya respons tim pemadam kebakaran, Yerlikaya menyatakan tim pemadam kebakaran dengan 156 mobil dan 428 petugas tiba dalam waktu 45 menit. 

Hingga Kamis (23/1/2025), dilaporkan sebanyak 78 orang tewas dan puluhan korban luka-luka. 

Di antara para korban luka, 17 orang dipulangkan dari rumah sakit, sedangkan 34 orang masih dirawat, satu di antaranya berada di ruang perawatan intensif (ICU). 

Pada saat kejadian, Grand Kartal dihuni oleh 238 tamu yang sedang berlibur musim dingin. 

Kamar hotel mewah tersebut ditawarkan dengan tarif 30.000 lira Turkiye (sekitar Rp 13,68 juta) per malam, termasuk makanan. 

Media lokal melaporkan bahwa di antara para korban terdapat 14 anggota keluarga yang sama. 

Tidak ada alarm

Para korban selamat melaporkan bahwa tidak ada alarm kebakaran yang berbunyi, tidak ada detektor asap, dan tidak ditemukan tangga darurat untuk evakuasi. 

Beberapa saksi melihat tamu hotel yang terjebak di lantai atas berteriak meminta tolong. 

Ada juga yang mencoba melarikan diri melalui jendela dengan menggunakan seprai sebagai tali. 

Namun, Menteri Pariwisata Turkiye, Nuri Ersoy, menegaskan bahwa hotel tersebut memiliki dua tangga darurat, lulus inspeksi keselamatan kebakaran pada 2021 dan 2024. 

"Tidak ada masalah terkait prosedur keselamatan kebakaran," ujarnya. Meski demikian, surat kabar pro-pemerintah, Hurriyet, menyoroti  kelalaian yang menyebabkan tingginya angka kematian. 

"Bukan kebakaran, melainkan kelalaian yang menyebabkan begitu banyak kematian," tulisnya. 

Manajemen Hotel Grand Kartal menyatakan kesediaan bekerja sama dalam penyelidikan yang dimulai pada 21 Januari 2025. Media Turkiye Anadolu mengonfirmasi bahwa 14 orang, termasuk pemilik hotel, telah ditangkap. 

Saat ini, enam jaksa sedang menyelidiki penyebab kebakaran hotel Turkiye dan mencaritahu siapa yang mungkin lalai dan harus bertanggung jawab. 

Sumber: Kompas.com