Kota Kupang Terkini
Wali Kota Terpilih, dr. Christian Terapkan Metode Sanitary Landfill di TPA Alak
pembangunan sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan sedang direncanakan, meski membutuhkan waktu untuk implementasinya
Penulis: Ray Rebon | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Walikota Kupang terpilih, dr. Christian Widodo menyampaikan komitmennya untuk mengatasi permasalahan sampah di Kota Kupang, khususnya di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Alak.
Ia menekankan pentingnya penghentian praktik open dumping yang selama ini membuat area tersebut terlihat seperti "gunung sampah".
Sebagai gantinya, ia ingin menerapkan metode sanitary landfill, yang lebih ramah lingkungan dan berorientasi pada keberlanjutan.
"Saya ingin kontrol sanitary landfill. Sampah-sampah itu harus digali dan diproses. Selain itu, sampah harus diolah agar memiliki nilai ekonomi bagi masyarakat," ujar dr. Christian kepada POS-KUPANG.COM, Senin 20 Januari 2025.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pegawai Indomaret Bunuh Diri di Kota Kupang NTT
dr. Christian menyadari bahwa rencana besar ini tidak dapat diselesaikan dalam waktu singkat.
Ia mengakui bahwa perubahan signifikan membutuhkan waktu dan kerja sama lintas sektor.
"Untuk masalah persampahan ini tentunya tidak akan selesai dalam 100 hari kami bekerja. Sampah adalah isu yang kompleks, jadi tidak mungkin langsung selesai. Namun, kami berupaya agar sampah yang berserakan di jalan-jalan dapat berkurang secara signifikan," jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa pembangunan sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan sedang direncanakan, meski membutuhkan waktu untuk implementasinya.
Sambil menunggu pengelolaan jangka panjang berjalan, dr. Christian menegaskan bahwa pemerintahannya akan fokus pada pencegahan sampah berserakan di jalanan.
Selain itu, ia berkomitmen untuk menindak tegas masyarakat yang membuang sampah sembarangan.
"Kesadaran masyarakat adalah kunci. Jika ada yang melanggar, kami akan memberikan tindakan tegas. Semua ini demi menciptakan Kota Kupang yang bersih dan nyaman untuk ditinggali," katanya.
Dalam masa kepemimpinannya bersama Serena, dr. Christian menargetkan dua prioritas utama: penyelesaian masalah sampah dan reformasi birokrasi.
Ia percaya bahwa dengan birokrasi yang efisien, program-program pemerintah dapat berjalan lebih cepat dan tepat sasaran.
dr. Christian optimis bahwa melalui langkah-langkah ini, Kota Kupang dapat mengatasi permasalahan sampah secara efektif, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
"Kami berkomitmen menghadirkan terobosan baru yang nyata untuk Kota Kupang," tutupnya.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.