Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Senin 13 Januari 2025, Panggilan untuk Berbalik Lebih Penuh kepada Tuhan
Panggilan Tuhan paling sering datang kepada kita dalam konteks kehidupan kita sehari-hari.
Di dalam jemaat itulah, di atas segalanya, kita bertemu Tuhan dan Tuhan bertemu kita; di sanalah Tuhan melayani kita dan kita dipanggil untuk melayani Tuhan. Setelah diterima di gereja melalui baptisan, setiap hari
kita mendengar panggilan Tuhan, 'Ikutlah Aku', dan setiap hari kita mencoba menjawab panggilan itu lagi.
Ketika panggilan Tuhan datang kepada kita di dalam dan melalui kehidupan kita sehari-hari, biasanya dampaknya tidak akan begitu mengubah hidup.
Tuhan tidak akan selalu memanggil kita untuk melakukan sesuatu yang sama sekali berbeda. Akan tetapi, Dia akan selalu memanggil kita untuk melakukan apa yang kita lakukan dengan cara yang lebih sesuai dengan cara-Nya.
Panggilan-Nya akan selalu menjadi panggilan untuk menjadi lebih penuh kasih, lebih murah hati, tidak mementingkan diri sendiri. Ini adalah panggilan dasar Tuhan bagi kita semua. Ini adalah panggilan yang kita temukan di sana dalam bacaan Injil sebelum panggilan yang sangat khusus kepada keempat nelayan, 'Bertobatlah dan percayalah kepada Injil'.
Ini adalah panggilan untuk terus berbalik lebih penuh kepada Tuhan sehingga Dia menjadi kehadiran
yang lebih hidup dalam kehidupan kita, membentuk apa yang kita lakukan dan bagaimana kita melakukannya.
Sekarang, apakah kita percaya bahwa Yesus dapat bekerja dalam diri kita masing-masing sama kuatnya seperti Dia telah bekerja dalam muridmurid-Nya yang pertama? Yesus juga mengundang Anda dan saya.
Dia ingin mengubah dan membentuk kita dan menggunakan kita, hanya apabila kita memberikan kesempatan kepada-Nya. Pada hari ini, kita memperkenankan Yesus menyatakan diri-Nya kepada kita, berbicara kepada kita, dan mengubah hati kita masing-masing.
Demi Yesus, kita pantas mengambil risiko. Dengan menerima Yesus ke dalam hati kita masing-masing, maka hidup kita tidak akan sama lagi seperti sebelumnya.
Missio:
Mari kita belajar dari para rasul untuk terus menerus bertobat dan memperbaharui hidup kita supaya kita layak disebut sebagai murid Yesus.
Doa:
“Ya Tuhan Yesus, kami ingin menjadi murid-Mu yang sejati. Cabut dan buanglah rasa takut dan rasa ragu yang masih ada dalam diri kami, dan berikan kami iman agar mampu mengikuti panggilan-Mu dengan sepenuh
hati. Amin.”
Sahabatku yang terkasih, selamat Hari Senin. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Bapa dan Putera dan Roh Kudus...Amin.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.