TTU Terkini
PLN ULP Kefamenanu Pastikan Proses Pemadaman Listrik Bergilir Berjalan Sementara
Pemadaman listrik bergilir di wilayah Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT ini disebabkan oleh gangguan pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Kupang
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kefamenanu, Arif Mursito memastikan proses pemadaman listrik bergilir yang terjadi di wilayah Kabupaten Timor Tengah Utara berjalan sementara.
Pemadaman listrik bergilir di wilayah Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT ini disebabkan oleh gangguan pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Kupang
Menurutnya, pemadaman listrik bergilir ini tidak hanya terjadi di Kabupaten TTU tetapi juga pada beberapa daerah lain di daratan Pulau Timor.
Arif menyampaikan permohonan maaf kepada semua pelanggan PLN di Kabupaten TTU yang terdampak pemadaman listrik bergilir tersebut.
"Saya memohon maaf kepada semua pelanggan PLN yang terdampak pemadaman listrik bergilir ini,"ucapnya Rabu, (8/1/2025).
Ia menjelaskan, pemadaman listrik bergilir ini telah berlangsung sejak 4 Januari 2025 dan diperkirakan bakal sampai 10 hari ke depan. Estimasi waktu kenormalan listrik ini tergantung proses reparasi di PLTU Kupang.
"Perkiraan sementara waktu perbaikan 10 hari,"ujarnya.
Walaupun demikian, estimasi waktu pemulihan instalasi listrik itu akan disesuaikan dengan perbaikan yang dilakukan oleh pihak PLTU.
Baca juga: Memasuki Tahun Baru 2025, PLN UIP Nusra Lampaui Target Pengamanan Aset hingga 262 Sertifikat
Perbaikan yang dilakukan di PLTU Kupang tidak hanya berdampak pada pemadaman listrik bergilir di Kabupaten TTU.
Namun, berdampak juga pada pemadaman bergilir di wilayah Kabupaten Belu, Malaka, Kabupaten TTS, Kota Kupang dan Kabupaten Kupang.
Ia meminta doa dan dukungan dari masyarakat agar proses pemulihan bisa berjalan lancar, cepat dan aman. Dengan harapan sistem kelistrikan bisa segera kembali normal. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.