Korban Tewas Kecelakaan Expedisi di Flores Timur Dijemput Keluarga ke Sikka

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA-Tiga jenazah korban kecelakaan truk expedisi di Jalan Trans Pulau Flores Larantuka-Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT), dipulangkan ke rumah duka di Kabupaten Sikka, Rabu, 7 Januari 2025.

Tiga jenazah, Rian, Eman, dan Karlos, dijemput keluarga dan sedang dalam perjalanan dengan ambulans dari Puskesmas Lewolaga di Desa Lewolaga, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur ke Maumere, Sikka.

Ketiga korban ini sebelumnya disemayamkan di Puskesmas Lewolaga usai kecelakaan maut truk expedisi. Truk kuning dengan nomor polisi L 8675 UU itu mengalami rem blong dan hilang kendali.

"Bawa dengan ambulans," kata seorang warga Desa Lewolaga di Puskesmas Lewolaga.

Baca juga: Lirik Lagu Daerah NTT, Lagu Sedih Lamaholot Mehak Hena dari Flores Timur

Ia mengatakan, jenazah sudah diletakkan di dalam peti warna hitam. Duka juga membalut warga yang iba dengan peristiwa maut itu.

Kasat Lantas Polres Flores Timur, Iptu Agus Heriawan, mengatakan rem truk blong hingga kendaraan menghantam tebing dan got.

Sopir truk expedisi CF Trans, Tomi, mengalami cidera serius pada bagian lutut kiri. Tomi sudah diamankan polisi beberapa jam lalu.

Selain merenggut nyawa, kecelakaan juga menyebabkan korban luka, termasuk Tomi dan beberapa buruh. Truk itu memuat tujuh orang.

"Empat orang di atas truk. Dua orang terjepit, satu orang terlempar, dan satunya lagi jatuh di belakang (bak). Korban tiga orang, sopirnya kita amankan dulu," ujar Agus Setiawan.

Agus menjelaskan, kecelakaan terjadi sekira pukul 05.30 Wita. Truk melaju dari Maumere ke Larantuka. Sopir berusaha keras menginjak rem namun kendaraan tetap melaju. Ia lantas membanting stir ke kiri lalu menabrak tebing.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS