Mobil Pikap Terjebak Banjir di Napunseda Sikka

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE -  Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Sikka Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengakibatkan sejumlah ruas jalan dan rumah warga di beberapa titik terendam banjir. 

Satu unit mobil terjebak banjir di ruas jalan alternatif Kewapante-Ohe tepatnya di Napunseda Desa Namangkewa, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka NTT, Minggu 29 Desember 2024 pagi. 

Banjir yang terjadi sejak Sabtu pagi, merendam akses jalan alternatif antar Kecamatan dengan ketinggian air satu meter lebih. Curah hujan dengan intensitas tinggi sejak sehari, diduga menjadi penyebab banjir.

Banjir tersebut akibat jembatan Napunseda sementara diperbaiki, sehingga arus lalulintas dialihkan melawati kali di wilayah itu. Derasnya banjir membuat kali Napunseda itu tak mampu menampung debit air hingga menyebabkan air meluap dan banjir dengan ketinggian diperkirakan mencapai satu meter.

Awalnya mobil pikap tersebut mencoba untuk menerjang banjir, tetapi saat tepat berada di tengah jalan itu kendaraan tersebut mogok.

Pasca Mobil pikap itu terjebak, warga sekitar kemudian ramai-ramai membantu mendorong kendaraan itu agar tidak terseret derasnya banjir. 

"Iya tadi pagi saya turun jam empat pagi tadi rencana mau jemput suster dua orang untuk pimpin misa di Ohe, saya turun sampai disini, pikirnya tidak ada air banjir seperti ini, ternyata saya coba masuk sampai di dalam, dia tambah tenggelam, langsung terjebak, saya langsung menyelamatkan diri, karena lumpur sehingga saya juga hampir tenggelam, saya selamatkan diri dulu baru minta bantuan orang-orang angkat mobil, " Kata Mus, sopir mobil pikap. 

Baca juga: Banjir di Sikka Rendam Ratusan Rumah Warga di Kewapante, Dampak Penambang Pasir di Napunseda 

Hingga saat ini, mobil pikap yang terjebak itu sudah dievakuasi warga menggunakan satu unit mobil pikap. (*) 

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS