Berita Manggarai Timur

Warga Minta Pemerintah Manggarai Timur Tambah Armada Pendukung Penanganan Sampah di Kota Borong

Sedangkan khusus untuk kotak amrol, terang Kasmir berjumlah 4 kotak amrol, dimana satu unit ditempatkan di Polres Manggarai Timur

Penulis: Robert Ropo | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/ROBERT ROPO
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Manggarai Timur Kasmir Aryanto Dalis. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, BORONG - Armada untuk mendukung penanganan sampah di wilayah Kota Borong, pusat ibu kota Kabupaten Manggarai Timur masih sangat minim. Warga meminta pemerintah daerah setempat untuk menambah bak sampah atau kotak amrol

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Manggarai Timur, Kasmir Aryanto Dalis, ketika dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Kamis 14 November 2024 menerangkan, jumlah armada untuk penanganan sampah di Kota Borong saat ini yakni dum truk sebanyak 3 unit dan mobil untuk amrol sebanyak 1 unit dengan total 4 unit. 

Sedangkan khusus untuk kotak amrol, terang Kasmir berjumlah 4 kotak amrol, dimana satu unit ditempatkan di Polres Manggarai Timur, 2 unit di Pasar Borong dan 1 unit di simpang 3 Kantor Camat Borong. 

Menurutnya, dengan kondisi armada yang ada ini sangat minim tidak sebanding dengan jumlah produksi sampah yang terus bertambah dari hari ke hari seiring terus bertambahnya jumlah penduduk. 

Anton Jelalu, warga Kota Borong meminta kepada pemerintah daerah untuk menambah kotak amrol atau bak sampah untuk ditempatkan di sejumlah titik strategis di wilayah Kota Borong

"Seharusnya tambah kotak Amrol untuk tempat penyimpanan sampah karena sampah semakin banyak tiap hari. Karena kekurangan kotak amrol ini, makanya kita liat sendiri ada yang buang sampah sembarangan di jalan-jalan strategis dalam Kota Borong," ujar Anton diamini warga lainya. 

Anton mengatakan, khusus di sepanjang jalan negara Lintas Flores di wilayah Kota Borong dari Wae Laku hingga Kampung Tanggo terdapat sejumlah titik tumpukan sampah yang di buang di bahu jalan. Hal ini mengganggu kenyamanan dan juga pemandangan serta menimbulkan penyakit bagi masyarakat. (rob)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved