Debat Kedua Pilgub NTT, Paket SIAGA Paparkan Visi-Misi Menuju NTT Adil dan Inklusif

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu, kembali memaparkan visi dan misi mereka pada debat kedua Pilgub NTT yang berlangsung di Auditorium Universitas Nusa Cendana, Rabu 6 November 2024 malam. 

Mengusung tema "Kesejahteraan Masyarakat NTT yang Adil dan Inklusif," pasangan dengan nama Paket SIAGA ini menjelaskan rencana kerja yang mencakup berbagai sektor guna mencapai pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan merata.

Simon menyampaikan bahwa visi Paket SIAGA adalah untuk menciptakan masyarakat NTT yang bermartabat, mandiri, maju, adil, dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045. 

Visi ini dijabarkan dalam berbagai misi utama yang meliputi energi, ekonomi, lingkungan, sosial budaya, dan tata kelola pemerintahan.

Salah satu misi utama Paket SIAGA adalah Siaga Energi, yang menekankan optimalisasi energi baru terbarukan seperti geotermal, biomasa, dan pembangkit listrik tenaga surya di wilayah Sumba. 

"Energi ini akan menjadi sumber pendapatan daerah dan mendukung kemandirian energi di NTT," ujar Simon.

Dalam sektor ekonomi dan pariwisata, Simon memaparkan rencana transformasi ekonomi hijau dan biru untuk mencapai swasembada pangan yang didukung teknologi berbasis energi terbarukan.

Paket SIAGA juga mengutamakan hilirisasi produk dari sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan guna meningkatkan pendapatan para petani, nelayan, dan peternak.

Misi Siaga Air dan Lingkungan menargetkan peningkatan akses air bersih bagi 100 persen rumah tangga di NTT serta optimalisasi bendungan dan irigasi untuk keperluan pertanian. 

Paket SIAGA juga akan fokus pada mitigasi bencana dan peningkatan kesadaran masyarakat untuk lebih siap menghadapi risiko bencana.

Baca juga: Debat Kedua Pilgub NTT, Ketua KPU: Berbicaralah dengan Bahasa Kasih 

Paket SIAGA menargetkan pengurangan tingkat kemiskinan hingga 10 persen dan pembangunan 75 ribu rumah layak huni menggunakan sumber daya lokal.

Pasangan Simon dan Adrianus juga menegaskan kesiapan mereka untuk menyukseskan PON XXII yang akan berlangsung di NTT pada tahun 2028 melalui pembangunan fasilitas olahraga yang memadai.

Dalam bidang tata kelola pemerintahan, pasangan ini berkomitmen untuk menerapkan sistem pemerintahan berbasis elektronik guna meningkatkan transparansi dan efisiensi pelayanan. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS