Debat Kedua Pilgub NTT, Ketua KPU: Berbicaralah dengan Bahasa Kasih 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Komisi Pemilihan Umum KPU Provinsi Nusa Tenggara Timur NTT menggelar Debat Kedua Pilgub NTT di Auditorium Undana Kupang, Rabu (6/11/2024) malam.

Debat ini mengangkat tema "Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Nusa Tenggara Timur yang Berkeadilan dan Inklusif" dengan Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki sebagai moderator.

Ketua KPU NTT, Jemris Fointuna dalam kesempatan tersebut meminta para pasangan calon untuk berdebat dengan santun, dengan narasi yang mudah dipahami oleh seluruh masyarakat Nusa Tenggara Timur. 

"Berdialektikalah seperti magnet yang dapat menarik perhatian sekaligus menuntun masyarakat dalam menentukan pilihan," ujar Jemris.

"Berbicaralah dengan bahasa kasih agar gagasan-gagasan besar yang diperdebatkan selalu tertanam dalam hati maupun terbawa dalam pikiran dan mimpi setiap orang yang menyaksikan debat malam hari ini," tambahnya. 

Baca juga: Debat Kedua Pilgub NTT - Begini Suasana di Auditorium Undana Kupang

Jemris mengungkapkan, malam hari ini sebagian masyarakat Nusa Tenggara Timur berhenti sejenak dari segala macam aktivitas dan rutinitas hanya untuk berjumpa dengan para pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur dalam debat ini. 

Untuk itu, dia meminta para pasangan calon menyapa seluruh masyarakat yang hadir dengan profil, visi misi dan program yang telah dirumuskan.

"Sampaikanlah kepada seluruh masyarakat NTT tentang gagasan, ide dan inovasi-inovasi yang sudah digagas dan direncanakan dan akan diwujudnyatakan bilamana diberikan amanat oleh rakyat Nusa Tenggara Timur menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2024," ujarnya. 

Sebelum memulai sambutannya Jemris terlebih dahulu mengajak seluruh hadirin yang hadir menyaksikan debat untuk mendoakan korban erupsi gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur. (uzu)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS