Warga Takari Gantung Diri
Begini Pengakuan Warga yang Temukan Mesak Baok
Keduanya lalu kembali ke TKP dan Dimus memastikan benar itu adalah korban Mesak Baok yang sudah tak nampak sejak Minggu sore.
Penulis: Yohanes Alryanto Tapehen | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS KUPANG.COM- Ryan Tapehen
POS KUPANG.COM, OELAMASI - Warga Buraen Mesak Baok ditemukan tewas gantung diri tak jauh dari rumah warga di mamar RT 17 RW 06 Kelurahan Buraen Kecamatan Amarasi Selatan Kabupaten Kupang, Rabu 16 Oktober 2024.
Korban ditemukan pertama kali oleh Mesak Rensini yang saat itu melintas di dekat TKP saat hendak ke kebun.
"Tadi itu saya mau ke kebun lewat jalan yang dekat pohon korban gantung diri, saat lewat situ saya cium ada bau lalu coba ikuti dan kaget temukan korban tergantung di atas pohon," ungkap Mesak.
Kata dia bila melintas di sekitar TKP bila tidak ada bau maka mustahil menemukan kotban karena pohon dimana korban gantung diri daunnya cukup lebat dan menutup pandangan dari arah jalan setapak yang ada di bagian atas.
Setelah melihat korban korban yang kaget juga belum memastikan jelas identitas korban dan berlalunkembali ke perkampungan dan menyampaikan kepada saksi lain Dimus Naben yang kebetulan berada di dekat TKP.
Keduanya lalu kembali ke TKP dan Dimus memastikan benar itu adalah korban Mesak Baok yang sudah tak nampak sejak Minggu sore.
Keduanya lalu bergegas ke keluarga korban dan nenyampaikan korban sudah ditemukan dalam kondisi bunuh diri.
Sebelumnya, Mesak Baok ditemukan tewas gantung diri tak jauh dari rumah warga di mamar RT 17 RW 06 Kelurahan Buraen Kecamatan Amarasi Selatan Kabupaten Kupang, Rabu 16 Oktober 2024.
Mesak ditemukan sekitar jam 10 Wita oleh Mesak Rensini yang kebetulan melintas di dekat TKP menuju ke kebunnya.
Penemuan ini kemudian disampaikan kepada keluarga yang sudah mencari Mesak sejak hari Senin 14 Oktober 2024 lalu.
Pos Kupang juga saat tiba di TKP melihat masyarakat yang berbondong-bondong datang ke TKP usai mendapat informasi tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mesak Baok Diduga Tewas Gantung Diri Sejak Hari Minggu
Warga yang datang ke TKP juga tak berani mendekat karena jasad korban sudah berbau dan keluarga yang datang juga tak mampu menahan tangis mereka.
Sekitar pukul 11.00 Wita personil Polsek Amarasi tiba di TKP menyusul tim Inafis Polres Kupang dan tenaga kesehatan dari Puskesmas Sonraen.
Proses evakuasi berjalan dengan lancar tanpa kendala. Korban kemudian dimasukan kedalam kantong jenasah lalu dievakuasi ke kediamannya setelah kepolisian mengambil data di TKP sekitar pukul 14.00 Wita.
Di rumah korban, petugas dari Inafis Polres Kupang dan tenaga medis kemdian melakukan pemeriksaan dan mengkonfirmasi kepada keluarga untuk dilakukan autopsi. (ary)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.