Kasus Tipikor Rehabilitasi 14 Sekolah di Alor, DPRD Minta Warga Berani Lapor 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sebanyak 14 sekolah yang terdiri dari 13 Sekolah Dasar (SD) dan 1 Sekolah Menengah Pertama (SMP) mangkrak karena kasus tindak pidana korupsi.

Menanggapi hal ini Anggota DPRD Kabupaten Alor, Yohanis Atamai, S.Pd meminta warga berani melapor.

“Satu kelemahan kita di Alor adalah warga tidak berani melapor. Apalagi jika kasus-kasus pembangunan yang mangkrak ini letaknya di daerah yang jauh dari perkotaan, banyak yang masih berpikir akan menghabiskan waktu dan biaya. Tetapi sebenarnya fungsi pengawasan adalah hal yang paling krusial,” ujar Anis Minggu, 6 Oktober 2024.

Menurut Anis, meskipun rehabilitasi sekolah tersebut merupakan bantuan pemerintah pusat, melalui pemerintah Provinsi NTT masyarakat memiliki hak mengawasi rehabilitasi tersebut.

“Ini untuk kepentingan kita bersama khususnya bagi anak-anak kita, yang sedang mengenyam pendidikan di sekolah-sekolah tersebut. Semua pihak harus ambil peran, baik dari masyarakat, pemerintah, DPRD, lembaga non pemerintah, dan media kita harus melaksanakan fungsi pengawasan sesuai tugas dan perannya di bidang masing-masing,” jelas Anis.

Aparat Penegak Hukum (APH) di Kabupaten Alor telah menjalankan tugas dan fungsinya.

“Sejauh ini APH terutama Kejaksaan Negeri Alor selalu merespon aduan masyarakat. Mereka juga membutuhkan waktu untuk mengumpulkan data dan bukti-bukti terkait aduan-aduan yang masuk. Kami mengapresiasi langkah-langkah yang sudah diambil oleh Kejaksaan, sehingga kasus ini bisa menemui titik terang,” ungkapnya.

Baca juga: Viral Penemuan Potongan Lengan Wanita di Perut Hiu, UPTD Taman Perairan Kepulauan Alor Angkat Bicara

Anis berharap semua pihak turut mendukung pembangunan yang sedang berjalan di Kabupaten Alor sesuai perannya masing-masing.

“Harapan saya kita semua berperan mulai dari kelompok paling kecil di masyarakat hingga ke level pemerintahan tertinggi. Kita bekerja sama mengawasi pembangunan yang sedang berjalan di Kabupaten Alor,” tutupnya. (cr19).

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS